Bukan soal konflik cinta dan segala rupa romansanya, bukan. Tapi soal kudeta dan perebutan kekuasaan di dalam tubuh anggotanya sendiri.Â
Di sisi yang tersembunyi, kadang-kadang tokoh Profesor pun menunjukkan watak penguasa; ia adalah tuhan dalam mikrokosmos, penguasa bidak catur dan ilmu pengetahuan.
Ini agak mengkhawatirkan, jangan sampai Profesor and the gang yang dipuji sebagai pahlawan rakyat malah tak mampu mengalahkan ego mereka sendiri.Â
Jangan sampai tindakan Profesor ujung-ujungnya malah bernada politik praktis, hihi. Sebab, ya sebab, ia tokoh koentji dan mastermind dalam semesta serial ini (jangan heran kalau saya kebanyakan ngomongin Profesor).
Bicara soal posisi Profesor itu, kita bisa lihat bahwa kenyataannya La Casa de Papel masih bertumpu pada kekuatan tokoh sentralistik. Meski, ya, karakter dari tokoh-tokoh lain mewarnai keseluruhan cerita, tetapi sesungguhnya tak ada karakter yang benar-benar kuat -setidaknya sampai tulisan ini dibuat dan sudah 38 episode dirilis.
Saya nggak tahu, apakah tokoh sentralistik akan jadi kekuatan atau bumerang buat La Casa de Papel -selama masih banyak kemungkinan pengembangan karakter di musim selanjutnya, siapa yang tahu.
Dan hei, coba pikir, siapa sih yang tak 'jatuh hati' pada sosok Profesor?
Ya jenius, ya pemikir ulung, ya kritis. Terus juga kharismatik, serius, humanis. Lucunya ia punya stereotip karakter kutu buku -berkacamata tapi (untungnya) nggak culun. Ia juga kaku kalau menari (bukan tipikal cheerful) dan tuna-asmara (well, setidaknya sebelum jatuh cinta pada Raquel Murillo). Tapi tak cuma stereotip, ia juga punya perpaduan karakter bad-guy, penentang, dan licik.
Ia seperti perpanjangan tangan tuhan, merancang seluruh rencana perampokan dengan rapi hingga detail-detail terkecil. Profesor nyaris selalu punya back-up plan jika skenario yang diprediksinya gagal. Atau paling tidak, ia mampu mengimprovisasi dan membalikkan situasi dari hasil pemikirannya.
Profesor dengan cermat mempelajari psikologis para anggota geng, sehingga bisa leluasa mengatur dan memberi perintah.