“Kenapa... kenapa kamu bingung?” tanya Ami dengan perasaan yang tak karuan. Matanya mulai basah oleh air mata.
“Aku nggak tau,” balas Nay, “Aku bener-bener nggak tau. Mungkin Angga terlalu cepet ngomong soal itu?”
Terlalu cepet? Batin Ami.
“Terus... perasaanmu sendiri... gimana, Nay?” Ami tergagap lirih dengan jantung berdebar kencang.
Beri aku harapan. Kumohon...
Tak ada jawaban dari seberang sana.
“Nay?” panggil Ami.
Bilang, Nay. Bilang kalo kamu nggak suka sama Angga...
Masih tak ada jawaban.
Senyap.
Kesenyapan ini sungguh menggentarkan, penuh ketidakpastian yang menakutkan bagi siapapun yang mengalaminya.