Mohon tunggu...
Ryando Satria
Ryando Satria Mohon Tunggu... Freelancer - Yours truly friendly blogger

A simple man, like to hear your story

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Trend Steak Terbaru dari Dry-Aged Hingga Grass-Fed Beef

29 Februari 2024   11:31 Diperbarui: 29 Februari 2024   14:12 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sustainability atau keberlanjutan menjadi topik yang tidak hanya terbatas pada pembahasan lingkungan, tapi juga telah merambah ke industri kuliner, termasuk steak. Konsumen kini lebih sadar tentang asal-usul daging yang mereka konsumsi, memicu permintaan untuk daging yang diproduksi dengan cara yang lebih etis dan berkelanjutan. Ini termasuk metode peternakan yang ramah lingkungan, penggunaan sumber daya yang efisien, dan pengurangan limbah.

Tren steak terbaru menunjukkan pergeseran dalam preferensi konsumen dan inovasi dalam industri kuliner. Dari dry-aged yang menawarkan kedalaman rasa, grass-fed untuk pilihan lebih sehat, hingga Wagyu dan Kobe yang eksklusif, serta teknik memasak yang inovatif, semua ini mencerminkan keinginan konsumen untuk menikmati steak dengan cara yang lebih kaya, lezat, dan bertanggung jawab. Seiring berjalannya waktu, kita dapat mengharapkan lebih banyak inovasi yang akan terus mengubah cara kita menikmati salah satu hidangan paling ikonik di dunia ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun