Sesi workshop berlangsung selama 2 jam dan di akhiri dengan sesi tanya jawab. Sesi workshop ditutup oleh Ir. Prastiwo Anggoro Ketua PII cabang Batam yang kemudian akan melaporkan kegiatan workshop ini berupa saran dan rekomendasi ke Pengurus PII Pusat.
Saran tambahan dari saya (assistensi sertifikasi BK teknik sipil PII cabang batam) untuk di mulai dengan
1. Membentuk task force yang bertugas membuat guide line atau buku pedoman untuk insinyur profesional (steps-nya, payung hukum, remuneration, sanksi-nya)
2. Mengembangkan data base insinyur yang sudah ada lewat SISTEM INFORMASI MANAJEMEN INSINYUR (SIMPONI)
3. Menyaratkan syarat PE stamp untuk di tender pemerintahan dan swasta
4. Mensosialisasikan PE Stamp ke polisi dan ke masyarakat lewat iklan di TV
5. Membuat PII news tentang jalan nya praktek ke insinyuran dan pelanggaran2 yang terjadi di lapangan
Semoga workshop PE stamp dapat menghasilkan saran yang positif untuk PII pusat dan menjadi penggerak untuk terwujudnya stamp PE di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H