Mohon tunggu...
Rutma Parningotan
Rutma Parningotan Mohon Tunggu... Guru - Sociology's Teacher

Give thanks. HP/WA: 085346726572. Channel YouTube: Rutma Parningotan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Strategi Pembelajaran Sosiologi Berdiferensiasi Berbasis Aplikasi Digital dalam Penguasaan Teknologi Pada Murid di SMAS SF Assisi Samarinda

17 November 2024   08:09 Diperbarui: 18 November 2024   20:52 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen Pribadi

PRAKTIK BAIK

Pembelajaran berdiferensiasi yang saya lakukan di dalam kelas adalah menyajikan pembelajaran dengan menggunakan berbagai platform atau aplikasi yang sebagian besar saya dapatkan dari PMM. Ketika memasuki sesi diskusi, peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok. Berdasarkan hasil asesmen di awal pembelajaran, setiap kelompok saya berikan aplikasi yang bisa mereka kerjakan, dimana sebelumnya saya juga telah berkomunikasi dengan peserta didik mengenai aplikasi tersebut, apakah mereka sudah pernah menggunakannya atau apakah mereka merasa kesulitan dengan aplikasi baru tersebut. Saya sangat senang mendengar jawaban-jawaban dari peserta didik ketika saya komunikasikan mengenai aplikasi tersebut, dimana sebagian besar peserta didik mengatakan bahwa aplikasi apapun mereka bisa kerjakan karena ada tantangannya tersendiri. Dengan aplikasi baru dimana mereka belum dapatkan sebelumnya, mereka bisa kerjakan dengan mengikuti prosedur atau alur-alur dalam mengerjakan tugas diskusi di aplikasi tersebut.

Dalam penyajiannya pada saat memasuki sesi diskusi, aplikasi yang saya berikan kepada peserta didik tidaklah sulit. Bagi peserta yang membawa perangkat laptop, mereka bisa langsung membawa laptopnya ke depan dan mempresentasikan hasil diskusinya. Bagi peserta didik yang tidak membawa laptop, maka saya memfasilitasinya dengan meminta mereka untuk mengirimkan tautan dari hasil diskusi yang telah dibuat.

Sumber daya atau materi yang diperlukan dalam melaksanakan pembelajaran ini adalah peserta didik dengan perangkat yang mereka miliki seperti handphone/tablet/laptop. Saya selalu mengingatkan kepada peserta didik, dalam pembelajaran sosiologi agar selalu membawa perangkat mereka karena minimal pada akhir pembelajaran setelah presentasi diskusi maka saya akan memberikan uji pemahaman akhir mengenai materi yang telah mereka dapatkan.

Dalam pelaksanaan pembelajaran sosiologi berdiferensiasi, beberapa strategi yang digunakan adalah:

  • Melakukan test diagnostik atau asesmen awal pembelajaran guna mengetahui bagaimana minat dan kebutuhan peserta didik akan materi yang akan diberikan.
  • Mengenalkan aplikasi-aplikasi berbasis digital dengan memanfaatkan perangkat yang dimiliki oleh peserta didik seperti handphone, tablet, maupun laptop.
  • Memfasilitasi peserta didik dalam kegiatan pembelajaran dengan mendampingi saat bekerja serta memberikan penguatan ketika ada peserta didik yang bertanya jawab.

Dari praktik pembelajaran yang saya lakukan bersama murid di dalam kelas, saya dapat melihat perkembangan peserta didik dari cara belajar mereka dengan keterampilan berpikir kritis dalam memecahkan masalah nyata sehingga melatih peserta didik untuk berpikir secara mendalam, menganalisis data, dan membuat keputusan yang tepat. Pembelajaran berdiferensiasi ini juga mendorong peserta didik untuk menjadi mandiri dalam belajar karena peserta didik dituntut untuk aktif, menggali informasi secara mandiri, dan bekerja dalam kelompok atau tim. Hal ini juga meningkatkan motivasi belajar mereka karena pembelajaran yang disajikan berfokus pada kebutuhan peserta didik dan mereka menjadi lebih tertantang dan terus termotivasi untuk belajar.

Dampak dari pembelajaran yang saya lakukan di dalam kelas, menjadi tantangan tersendiri bagi para rekan-rekan sejawat. Dimana mereka juga menjadi tertarik untuk melakukan apa yang telah saya praktikkan. Rekan-rekan guru juga mencoba mempraktikkan berbagai aplikasi yang telah saya kenalkan dalam diseminasi yang saya lakukan. Dengan adanya upaya rekan-rekan guru untuk mencobanya, membuat saya menjadi lebih semangat dalam meneruskan praktik baik kepada rekan-rekan guru dan juga terus untuk semangat dalam mencari aplikasi-aplikasi atau platform lainnya yang bisa dipakai dalam pembelajaran.

Refleksi bagi saya dalam melaksanakan pembelajaran berbasis digital teknologi adalah melihat kembali sejauh mana kemampuan peserta didik agar mereka semua dapat mengikuti pembelajaran dengan baik dan mengerti apa yang diinstruksikan dengan melaksanakan pembelajaran sampai selesai. Saya juga meminta bantuan kepada beberapa rekan-rekan sejawat mengenai pembelajaran yang telah saya buat di dalam kelas, apakah peserta didik sepenuhnya dapat mengerti, memahami, dan mengerjakan dengan baik apa yang telah saya instruksikan. Kepala sekolah juga selalu memantau dan melihat apa yang saya lakukan di dalam kelas bersama dengan peserta didik, hal ini juga membantu saya untuk meningkatkan strategi pembelajaran agar apa yang saya berikan sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Hal ini juga bisa saya lihat dari dukungan yang diberikan kepada saya dalam melakukan peningkatan strategi pembelajaran agar menjadi lebih baik lagi.

Mari kita ciptakan suasana pembelajaran yang menarik agar peserta didik tidak merasa bosan di dalam kelas. Dengan media pembelajaran digital yang selalu bervariasi dan selalu mengintegrasikannya dengan berbagai macam ice breaking, maka peserta didik juga akan selalu merasa tertantang untuk mengerjakannya.

Semoga apa yang saya praktikkan dapat bermanfaat dan berguna. Segala kritik/saran/masukan terhadap praktik baik yang saya lakukan sangat membantu saya dalam meningkatkan strategi pembelajaran di dalam kelas dan perbaikan yang membangun saya untuk memberikan yang terbaik bagi peserta didik. Mohon maaf untuk semua yang tidak berkenan atau ada salah kata dalam penulisan praktik baik ini. Terima kasih bagi semua yang telah membaca tulisan saya, semoga bermanfaat.

Salam dan Bahagia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun