Mohon tunggu...
Rut RisanaNasution
Rut RisanaNasution Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Mahasiswa fakultas Pertanian dan Bisnis, Universitas Kristen Satya Wacana

Selanjutnya

Tutup

Nature

Penggunaan Pestisida Nabati dari Daun Pepaya untuk Pengendalian Hama Terpadu (PHT)

14 April 2019   22:30 Diperbarui: 15 April 2019   11:07 2124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keunggukan:

  • Tidak terjadi resistensi pada hama
  • Tidak berdampak merugikan bagi musuh alami hama
  • Tidak menyebabkan kerusakan lingkungan dan persediaan air tanah
  • Mengurangi resiko terjadinya letusan serangan hama kedua.
  • Mengurangi bahaya bagi kesehatan manusia dan ternak
  • Mengurangi biaya produksi dan ketergantungan petani terhadap pestisida kimia

Daftar Pustaka

Balai Penelitian Tanaman Pangan Aceh. 2013. Pestisida Nabati Daun Pepaya. Serambi Pertanian ISSN 1907-7858. Diakses melalui http://nad.litbang.pertanian.go.id

FAO. 1998. Pesticide. Diakses melalui http://www.fao.org

Komisi Pestisida. 1997. Metode Pengujian Residu Pestisida dalam Hasil Pertanian. Departemen Pertanian. Jakarta.

Kumar, L. P, Panneerselvam N. 2008. Toxic Effects ofPesticides: A Review on Cytogenetic Biomonitoring Studies. Medicine and Biology. UC 613.62:632.95.024:575.2. Diakses melaui https://pdfs.semanticscholar.org

Julaily, Noorbetha., Mukarlina, dan Tri, R. Setyawati. 2013. Pengendalian Hama pada Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) Menggunakan Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L.). Jurnal Protobiont. Program Studi Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Tanjungpura. Diakses melalui http://jurnal.untan.ac.id

Peraturan Pemerinta. 1995. Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 1995 Tentang : Perlindungan Tanaman. Diakses melalui http://pslh.ugm.ac.id

Putra, Robinson. 2017. Pembuatan Pestisida Nabati Daun Pepaya Untuk Pengedalian Ulat Dan Serangga Penghisap Tanaman. Diakses melalui https://docplayer.info

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun