Mohon tunggu...
Rut Cicien
Rut Cicien Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Financial

Revolusi Teknologi, BCA tetap berdiri di garis terdepan

14 Desember 2024   22:34 Diperbarui: 14 Desember 2024   22:54 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Bank Central Asia (BCA) merupakan salah satu bank swasta terbesar dan terkemuka di Indonesia. Sejarah berdirinya BCA diawali pada tahun 1955 dengan berdirinya Pabrik Rajut Semarang, Perusahaan Perdagangan dan Industri NV. Pada tanggal 21 Februari 1957, perusahaan ini berkantor pusat di Jakarta dan resmi berganti nama menjadi Bank Central Asia. BCA telah menjadi bagian integral  perekonomian Indonesia, melayani jutaan nasabah. Dengan jaringan yang luas dan serangkaian produk serta layanan yang inovatif, BCA telah terbukti menjadi mitra keuangan terpercaya bagi masyarakat

BCA saat ini sudah menjadi bank terpercaya di kalangan masyarakat indonesia. Bisa dikatakan BCA menjadi inspirasi bagi bank-bank lain untuk terus berinovasi. Selain mengedepankan dalam inovasi, BCA juga terus mendorong dari segi pelayanannya. Saat ini branding yang dibangun oleh BCA mendapat penerimaan yang positif dari masyarakat. Salah satu yang paling terkenal yaitu satpam BCA. Selain menjaga, satpam yang ditugaskan oleh BCA juga kenal satpam yang ramah dan berpengetahuan tentang BCA. Hal seperti patut diapresiasi dan dijadikan contoh oleh perusahaan-perusahaan serupa.

Dari segi sumber daya manusia, perusahaan BCA sangat menjunjung tinggi SDM baik dari nasabah maupun karyawannya. Dari segi SDM, BCA memandang nasabah sebagai aset paling berharga. Dengan slogan "Senantiasa di Sisi Anda," BCA berkomitmen tidak hanya untuk memberikan layanan terbaik bagi nasabah tetapi juga untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung perkembangan setiap karyawannya. Dari slogan ini kita bisa mengetahui BCA selalu mengutamakan nasabah dan menjadikannya sebagai prioritas dari perusahaan. Apapun yang terjadi pada nasabah sudah menjadi tanggung jawab dari perusahaan BCA. 

Untuk mendukung pengutamaan nasabah, BCA memberikan pelatihan-pelatihan bagi para pekerjanya. Pelatihan yang diberikan bukan sekedar pelatihan biasa namun pelatihan yang bisa membangun karakter pekerja dan siap untuk membantu nasabah di segala kesulitan. Pelatihan yang diberikan yaitu BCA Learning Institute berupa pelatihan yang dirancang untuk meningkatkan jiwa kepemimpinan karyawan yang berguna bagi mereka di perusahaan. Lalu Digital Talent Development yaitu pelatihan yang berguna bagi karyawan untuk bisa berpikir solutif mengatasi setiap permasalahan yang dihadapi oleh nasabah yang mereka jumpai setiap harinya.

Bank BCA sendiri melakukan trik marketing yang dapat dibilang berjalan dengan mulus. Hal tersebut karena BCA tidak memfokuskan untuk mempromosikan melalui sales marketing atau sejenisnya, tetapi BCA membangun kepercayaan nasabah dengan komunikasi yang baik dengan para nasabahnya. Bank BCA sendiri dikenal dengan integritasnya terhadap pelayanan dan dalam menangani kasus-kasus keuangan seperti pembobolan rekening dan semacamnya. Customer service dan sumber daya setiap karyawan BCA pun sudah tidak diragukan, tidak sedikit orang yang selalu mengelu-elukan kinerja satpam BCA yang bahkan lebih kredibel dibandingkan customer service-customer service bank lain. Membangun kepercayaan kepada nasabah inilah yang membuat banyak orang beralih ke BCA melalui promosi mulut ke mulut oleh nasabah sendiri yang dilakukan tanpa BCA mengeluarkan biaya khusus untuk promosi. BCA juga selalu menjaga integritasnya dengan "menyulitkan" penggunaan kartu kredit untuk KPR contohnya. BCA tidak hanya mencari keuntungan sebanyak-banyaknya tetapi BCA tetap menjaga kualitas kerjasama yang dilakukan sehingga menguntungkan ketiga belah pihak, yaitu developer, customer, dan bank BCA itu sendiri. Walapun sering kali dikatakan "ribet" atau semacamnya tetapi Bank BCA setia dengan menjaga kualitas dan nama baik Bank BCA sehingga kepercayaan yang sudah dibangun sekian tahun ini tidak hancur begitu saja. 

Selain promosi antar mulut tentu saja BCA juga masih mempromosikan dengan caranya sendiri. Sering kali disebut sebagai Bank para orang tua karena dianggap terlalu kuno, BCA membuktikan bahwa mereka tidak akan lekang oleh waktu. Perubahan generasi ke generasi? Inovasi solusinya, bukan hal yang sulit untuk beradaptasi namun juga menyesuaikan dengan pasar anak muda bukanlah suatu hal yang mudah untuk dilakukan. BCA terus melakukan riset tentang hal=hal yang belakangan digandrungi anak muda, segala barang kebutuhan yang sudah tergantikan semua harus dilakukan untuk keberlanjutan BCA. Kebutuhan dan keinginan setiap generasi sendiri pun berbeda-berbeda, sehingga Bank BCA harus berusaha memfasilitasi nasabah-nasabah baru ini. Menjadi sponsor event-event besar seperti konser, marathon, kerjasama fnb, merupakan trik marketing yang dilakukan BCA untuk menarik hati para anak muda. Karena ujung-ujungnya masyarakat sekarang hanya akan berkutat di dunia hiburan untuk mengisi waktu kosong akibat padatnya produktivitas sehari-hari.

Manajemen Operasi di BCA berperan kursial dalam memastikan semua layanan berjalan secara efesien, baik dicabang maupun dalam sistem digital. salah satu contoh keberhasilan manajemen operasi adalah layanan BCA Mobile, yang memungkinkan nasabah untuk melakukan beragam transaksi dengan cepat, aman dan nyaman. Dengan adanya teknologi seperti Machine Learning yang diterapkan untuk memproses data transaksi secara real-time. sehingga layanan tetap terlindungi dari ancaman penipuan.BCA juga berinvestasi dalam infrastruktur operasional untuk meningkatkan efisiensi dikantor cabang. seperti, sistem antrian dan pengelolaan layanan nasabah dirancang agar proses pembukaan rekening atau pengajuan kredit lebih cepat dan nyaman. 

manajemen operasi juga mencakup pengelolaan sumber daya manusia dan material. BCA secara rutin melaksanakan evaluasi dan pembaruan proses kerja tujuan dilakukan nya hal ini agar perkembangan yang ada diperusahaan sejalan dengan kebutuhan nasabah. Dengan adanya penerapan hal ini BCA berhasil mempertahankan reputasi perusahaan sebagai salah satu bank paling efesien di indonesia.

TEAMWORK merupakan pilar penting dalam menciptakan inovasi dan menyelesaikan sebuah proyek besar, terutama di BCA. Setiap divisi di BCA saling berkolaborasi untuk mencapai visi perusahaan yaitu memberikan pengalaman perbankkan yang mudah bagi nasabah. salah satu nya yaitu pengembangan aplikasi MyBCA, proyek ini melibatkan kolaborasi tim dari berbagai divisi, termasuk teknologi informasi, pemasaran, dan layanan pelanggan.Setiap tim memiliki peran yang penting dan khusus  saling melengkapi mulai dari desain hingga bagaimana sebuah promosi yang baik.

BCA memperkuat team work melalui program pelatihan serta kegiatan team building. Program-program tersebut dirancang untuk meningkatkan komunikasi antar anggota tim yang dimana hal ini meminimalisirkan adanya miskomunikasi antara anggota, serta membangun rasa saling percaya dan memupuk semangat kolaboral. dengan adanya program ini membuat semua anggota jadi dapat bekerjasama dengan baik sehingga perusahaan bisa menciptakan solusi ketika ada suatu permasalah yang berkaitan dengan perubahan pasar.

Di bank BCA sendiri kita bisa melihat  teamwork yang diterapkan dalam operasional sehari-hari. seperti penangan keluhan nasabah yang menghadapi permasalahan, dalam hal ini tim layanan pelanggan akan berkolaborasi dengan divisi terkait masalah untuk dapat menyelesaikan masalah secara cepat dan efektif. dengan adanya kolaborasi ini perusahaan dapat menyelesaikan masalah nasabah dan dengan ini pembuktian bahwa team work yang ada di BCA berhasil diterapkan dengan baik.

Sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, Bank BCA belum sepenuhnya sempurna. Ada beberapa hal yang masih perlu diperbaiki kembali salah satunya dalam pengembangan aplikasi BCA Mobile, My BCA, dan Blu. Melalui data penilaian aplikasi di Play Store angka penilaian pengguna terhadap aplikasi masih belum begitu baik, terutama aplikasi BCA Mobile dan My BCA. Aplikasi layanan jasa khususnya dalam layanan bank sangat penting diperhatikan terlebih lagi di era serba digital pada saat ini. Sebagai bentuk harapan semoga melalui aplikasi yang masih dikembangkan maupun yang dioperasikan dapat selalu dimonitoring dan di update kembali sistem aplikasi yang dijalankan, agar tidak terjadi bug ketika pengguna sedang memakai aplikasi. Memperkuat selalu keamanan server juga tidak boleh dilupakan dan dapat menjadi poin penting, sebab kita tahu perkembangan era digital yang sangat cepat membuat banyak cara praktek untuk melakukan kejahatan. Dengan demikian aplikasi BCA Mobile, My BCA, dan Blu dapat digunakan dengan baik untuk masyarakat khususnya nasabah Bank BCA. Pengguna akan merasa aman dengan data keuangan yang dimiliki serta mudah dan nyaman dalam menggunakan aplikasi yang diterbitkan oleh Bank BCA. Melalui respon positif dari pengguna dapat meningkatkan citra perusahaan BCA yang positif. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun