PERNAH DENGAR KLEPTOMANIA?
Kleptomania adalah gangguan kebiasaan dan impuls (impulse control disorder)Â dengan ciri khas berupa kesulitan menahan dorongan untuk mencuri. Dorongan tersebut bukan muncul karena pengidap membutuhkan atau menginginkan barang tersebut atau tidak mampu untuk membelinya sendiri.
Biasanya, pengidap mencuri karena alasan yang tidak bisa mereka jelaskan. Bahkan, pengidap juga sebenarnya sadar bahwa apa yang mereka lakukan adalah hal yang salah dan bisa menyakiti diri sendiri maupun orang lain. Sayangnya, mereka tidak bisa menahan diri untuk tidak mencuri barang tersebut.
Apa yang Memengaruhi Seseorang Menjadi Kleptomania?
1. Tidak bisa menahan keinginan untuk mencuri
Seseorang dengan kondisi kelainan ini sering kali tidak bisa menolak keinginan untuk mengambil atau mencuri, meski barang curian sebenarnya tidak bernilai atau pengidap tidak memerlukannya. Tentunya, ini tidak sama dengan tindak kriminal pencurian yang cenderung mengincar benda berharga guna memenuhi kepentingan pelakunya.Â
2. Cemas ketika mencuri
Selain itu, pengidap juga umumnya akan merasa tegang dan cemas ketika hendak mengambil barang incaran. Setelah berhasil, pengidap akan merasa puas dan senang, tetapi pada waktu yang sama, mereka juga merasa takut, malu, dan menyesal. Namun, pengidap tetap tidak dapat menahan keinginan untuk melakukan tindakan tersebut.Â
3. Melakukan pencurian tanpa rencana
Sering kali, seseorang dengan kleptomania akan mencuri tanpa rencana alias secara spontan. Ini tidak sama dengan tindakan pencurian pada umumnya yang sering kali melibatkan peran orang lain dan memiliki rencana sebelum mengeksekusinya.