Pedih.
Berdiri tapi tidak berdiri..
Bersandar tapi aku tahu tiang ini rapuh...
Berlutut tapi aku ingin bangkit...
Demi Tuhan, Kau bilang aku jangan khawatir???
Ada tawa tersungging di bibirku, tapi pahit...
Ada keinginan terhampar di benakku, tapi mustahil...
Tuhan,
Ini untaian kataku... Betapa Kau tahu aku mencintai semua orang-orang yang berkorban banyak untukku...
Tapi, janganlah menutup mata tentang betapa sakitnya aku harus menjalani ini.
Ini derai tangisku... Dan Kaupun tahu seberapa banyak air mata ini terbuang nyaris di tiap-tiap hariku...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!