Mohon tunggu...
Rusti Dian
Rusti Dian Mohon Tunggu... Freelancer - Currently work as a journalist and writer

Banyak bicara tentang isu perempuan. Suka menonton film, jalan-jalan, dan menuangkan semuanya dalam tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Ribetnya Mengurus Pernikahan dalam Film "Insya Allah, Sah!"

23 November 2020   10:00 Diperbarui: 23 November 2020   10:38 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Selain itu, Silvi dan Dion juga tidak tanggung-tanggung untuk mengeluarkan uang dengan jumlah cukup banyak. Bahkan, ketika Silvi berkali-kali terkena sial seperti ditilang, kehilangan tas, butiknya dirampok, dan tertipu. 

Silvi justru malas untuk menyelesaikan masalah-masalah tersebut. Artinya, Silvi seperti tidak takut kehilangan harta yang harganya tentu tidak murah.

Permasalahan Silvi Menjelang Pernikahan (Sumber : Dokumentasi Pribadi)
Permasalahan Silvi Menjelang Pernikahan (Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Film "Insya Allah, Sah!" memperlihatkan realitas yang terjadi pada pasangan saat akan mempersiapkan pernikahan. Budaya yang dilanggengkan masyarakat mengenai hubungan sepasang calon suami istri yang diuji menjelang hari H pernikahan juga turut disajikan dalam film tersebut.

Komoditas yang dijual dalam film ini adalah pernikahan mewah ala masyarakat kelas menengah ke atas. Hal itu dapat dilihat dari background Silvi dan Dion yang notabene pekerja dengan jabatan tinggi di kantornya. 

Bahkan, dapat dilihat pula dari gaya hidup Silvi dan Dion yang selalu menggunakan pakaian classy, mengendarai mobil kemanapun jika bepergian, hidup di rumah mewah, dan tidak tanggung-tanggung saat mengeluarkan uang dengan jumlah cukup banyak.

Sumber:

Susanti, Dede & Rochman, Kholil Lur. (2016). Analisis Terhadap Komoditas Tubuh Perempuan Dalam Iklan Es Krim Magnum Versi Pink & Black. Komunika, 10(2), 201-218

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun