Mohon tunggu...
Rusnani Anwar
Rusnani Anwar Mohon Tunggu... Administrasi - Communication Strategist

TV - Radio Broadcaster. Menggemari musik, buku dan kamu.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Gempita Sunyi

21 Januari 2014   10:18 Diperbarui: 26 November 2015   15:03 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Kepalanya bersuara.

“Lama tidak saling menyapa” ia berbisik pelan

“Iya, kamu tidak pernah memberikan saya ruang untuk menyapa”

Dilepasnya headset sambil menggumam pelan

“Ya habisnya gimana, belakangan sibuk sekali. Ini akhir pekan pertama aku bisa ngumpul sama anak anak lagi”

Ia mendengar dirinya sendiri tertawa kecil

“Ah kamu menghindar tuh, saya tau kok. Buktinya televisi nyaring sekali belakangan ini, belum lagi volume musik di kuping kamu yang keterlaluan itu. Sengaja kan?”

Direbahkannya kepala pada bantal yang terasa dingin

“Iya.. kamu bawel sih.”

“Loh, saya kan, kamu”

Dipejamkannya mata, kepalanya sedang mencoba untuk mengajaknya berbicara, bertahun tahun lamanya mereka tidak saling menyapa. Ia selalu menghindar untuk mendengarkan kepalanya sendiri. Takut untuk mengetahui apa yang sebenar benarnya ia rasakan membuatnya menutup sunyi dengan riuh yang tak terperi. Agar kepalanya tetap sibuk dan ia tak harus terjebak dalam pembicaraan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun