Mohon tunggu...
Rushans Novaly
Rushans Novaly Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Relawan yang terus menata diri untuk lebih baik

Terus Belajar Memahami Kehidupan Sila berkunjung di @NovalyRushan

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

V-Kool Sebuah Refleksi Kesuksesan dan Totalitas Kenyamanan dalam Kabin Kendaraan

3 Juni 2016   18:33 Diperbarui: 4 Juni 2016   09:46 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cara Kerja lapisan V-Kool yang menolak sinar UV dan sinar IR (sumber : Rushan)

Setelah ditempelkan pada kaca depan , angka yang muncul adalah nilai VLT 25%, nilai IR 21% dan nilai UV 1%. Artinya alat ukur i-measure memberikan nilai kualitas bahwa pelapis kaca brand X masih menembuskan sinar infra red kedalam kabin sebesar 21% dan juga masih memasukkan sinar ultra violet sebesar  angka 1% , sedang cahaya tampak (VLT) hanya masuk sebesar 25%. Padahal untuk melihat dengan jelas dan aman saat berkendara minimal angka 40%.

Alat ukur i-measure, mengukur tiga nilai VLT, IRR, UVR (sumber : Rushan)
Alat ukur i-measure, mengukur tiga nilai VLT, IRR, UVR (sumber : Rushan)
Jadi kualitas pelapis kaca yang baik harus mampu menolak sinar UV dan IR serendah mungkin namun bisa menangkap sinar cahaya tampak (VLT) sebesar besarnya. Itulah  hal yang menjadi acuan dalam menilai kualitas pelapis kaca. Harus diingat pula, perbedaan pelapis kaca depan dan kaca samping. Perhatikan nilai cahaya tampak (VLT) untuk penggunaan kaca depan. Ini semua demi keamanan berkendara.  

Setelah diukur  , beberapa kompasianer menjajal masuk kedalam mobil , lalu kaca mobil ditembakkan cahaya lampu berkekuatan besar. Terasa sekali panas yang tembus kedalam kabin mobil. Pelapis kaca brand X tak mampu menolak panas karena masih meneruskan panas hingga 21%. Saya yang berada didalam mobil ujicoba merasakan bagaimana panas menembus kaca hingga kabin menjadi hangat dengan cepat.

Setelah itu gantian, giliran mobil yang telah menggunakan pelapis kaca merek V-Kool  yang ditest drive . Sama seperti sebelumnya, kaca diukur menggunakan alati-measure. Angka menunjukkan nilai  IR 5%,nilai UV 0%, dan nilai cahaya tampak 84%.

Uji daya tolak panas menggunakan dua lampu berkekuatan besar (sumber : Rushan)
Uji daya tolak panas menggunakan dua lampu berkekuatan besar (sumber : Rushan)
Artinya mobil yang telah dilapisi V-Kool  X05 ini mampu menerima cahaya tampak 84% namun mampu menolak cahaya infra red sebesar 95% dan berhasil 100% menolak sinar UV. Luar biasa bukan ? dengan capaian ini maka pemakaian bahan bakar bisa diirit ( 3%  versi penelitian di US) dan emisi buang CO2 bisa direduksi . Maka program Eco-Green bisa dicapai.

Tak berapa lama, mobil juga ditembakkan cahaya dari dua lampu berkekuatan besar. Panas yang masuk kedalam kabin terasa sangat minimal karena , hanya 5% cahaya panas yang bisa masuk kedalam kabin.

Bagaimana V-Kool Bekerja dengan ‘Ajaib’

Tahukah anda  bila teknologi pelapis kaca V-Kool merupakan salah satu dari  100 penemuan yang bermanfaat pada abad ini ?  Artinya, teknologi pelapis kaca V-Kool memiliki sumbangan bermanfaat  bagi peradaban dunia (versi Popular Science USA- Top 100 Invention of The Millennium 1999).

Kehadiran V-Kool merupakan serangkaian ujicoba dan penemuan para ahli dunia.   Bayangkan untuk menghasilkan lapisan kaca berkualitas tinggi dengan ketebalan yang  lebih tipis dari sehelai rambut dibutuhkan bahan polyester berkualitas nomor satu. Mesin yang digunakan untuk memproduksi hanya terdapat di dua tempat didunia, satu di Pabrik Southwall Technologies di Palo Alto Amerika Serikat dan satunya lagi di Jerman .

Harga per unit mesin yang memiliki teknologi sputtering DC Magnetron ini dibanderol senilai 24 juta US dolar. Sebuah angka yang fantastis. Mesin ini mampu menembakkan 7 hingga 10 layer dengan proses complex sputter metalized, multi layered dielectric coating.   Dalam proses ini partikel logam emas ditembakkan dalam lapisan khusus metal ini.

Lapisan V-Kool yang dijabarkan dengan detail (sumber : Rushan)
Lapisan V-Kool yang dijabarkan dengan detail (sumber : Rushan)
Dalam lapisan V-Kool terdapat 6 lapis , secara detail dapat dilihat bahwa lapisan yang paling dekat dengan kaca adalah liner(yang dapat dilepas) lalu lem untuk penempelan dikaca setelah itu Polyester beningberlapis metal  (inilah inti dari lapisan V-Kool, terdapat partikel  emas yang secara khusus ditembakkan) setelah itu lem untuk laminasi lalu dilapisi kembali dengan Polyester bening lalu terakhir dilapisi anti gores yang berfungsi menjaga kualitas lapisan dalam dan menghindari goresan yang bisa mengurangi nilai estetika lapisan V-Kool.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun