Bila sebelumnya , uji tes kereta dilakukan di jalur eksisting yang sering mengganggu jadwal kereta reguler. Maka kedepan, Stasiun Parung panjang akan dikembangkan untuk keperluan ujicoba.
Untuk stasiun Maja, pengembanagn stasiun ini terkait perluasan wilayah hunian dan ekonomi yang sedang berlangsung di kawasan ini. Pengembang besar seperti Citra raya dan Summarecon sedang menggarap pusat hunian modern dan dilanjutkan dengan pusat ekonomi dan jasa. Maja memang akan menjadi kota satelit yang akan berkembang pesat kedepannya.
Menjelang Siang  di Stasiun Maja yang Keren
KRL yang kami tumpangi tiba distasiun Maja sekitar pukul 10:30. Udara terik menyengat kepala. Serasa Matahari berada diubun ubun. Peluh langsung bercucuran. Namun terik matahari serasa tak punya pengaruh. Saya dan beberapa peserta lainnya sibuk mengambil gambar, baik selfie maupun mengambil gambar bangunan dan fasilitas baru yang ada di Stasiun Maja.
Cukup mencengangkan. Tak ada lagi bagunan lama yang dulu pernah saya saksikan. Semuanya berubah. Gedung jangkung dengan tinggi 15,2 meter. Berkelir hijau muda dengan aksen glossy. Luas lantai stasiun Maja mencapai 2.570 meter persegi (luas gedung plus luas peron).Â
Kaca kaca menempel disisi gedung , ada void udara agar pertukaran udara menjadi lancar.  Peron tinggi juga telah dibangun. Ada dua peron yang telah dibangun dengan elevasi 1 meter diatas rel. Sehingga memudahkan perpindahan orang  dari kereta ke peron atau sebaliknya.
Stasiun Maja terletak diantara Stasiun Rangkasbitung dan Stasiun Tigaraksa. Terletak pada KM 62 + 548. Bila dihitung dengan luas peron maka stasiun Maja dapat menampung pengguna kereta hingga 4.687 orang.
Dengan konsep modern, stasiun Maja juga dilengkapi 2Â lift untuk orang berkebutuhan khusus , seperti orang difabel, lansia, ibu hamil atau orang berkursi roda. Tersedia pula ruang menyusui atau ruang laktasi bagi wanita yang sedang menyusui .
Terdapat pula ruang kesehatan dan ruang Musholla yang layak digunakan . Selain tentunya memiliki tolilet yang cukup baik. Hal yang unik adalah dinding sisi selatan stasiun dibuat dengan kemiringan  sekitar 30 derajat.