Keempat, praktik ibadah dan thaharah
Pada sesi ini anak diwajibkan untuk praktek ibadah dengan melakukan salat subuh. Mereka diuji dengan mempraktikakannya dengan suara yang keras mulai dari niat salat hingga salam. Semua Gerakan salat dan bacaan-bacaan salat disuarakan dengan keras supaya tim munaqis bisa menilai sejauh mana praktik ibadah yang telah dilakukan oleh para santri.
Pada materi ini penilainnya terdiri dari qouliyah, Â fi'liyah, dan adab. Dalam salat tentu ada perkataan berupa bacaan salat dan fi'liyah berupa gerakan-gerakan salat yang dilakukannya dan bagaiman adab saat melakukannya, sudahkah sesuai dengan ajaran dan syariaat yang sudah ditentukan.
Namun sebelumnya mereka harus melakukan thaharah atau bersuci. Dalam bersuci ini santri diwajibkan melakukan praktik wudlu dan tayamum. Kedua amaliyah ini adalah syarat sahnya salat sehingga thaharah atau wudlu menjadi hal penting yang menjadi salah satu syarat yang wajib dilakukan dalam praktik ibadah.
Kelima, penilain di bidang tartilul qurn
Dalam bidang tartil, tim munaqis akan menilai di bidang fashohah, tajwid, ibtida' dan waqafnya, makhorijul huruf, sifatul huruf, dan ghorib musykilat.
Pada point ini menjadi penting dalam munaqasah santri  karena di sinilah penilaian dalam membaca alqur' an. Sehingga santri cukup diberi waktu kurang lebih 4 menit dalam membaca alqur'an dengan tartil yang meliputi kriteria di atas, fashohah, makhorijul huruf dan grorib.
Dengan melakukan pengujian di lima bidang tersebut di atas, jika akumulasi penilaian rata-rata mempunyai nilai minimal 70 maka santri dinyatakan lulus munaqasah, namun jika kurang dari nilai KKM maka santri dinyataan tidak lulus.
Pembekalan santri yang diadakan oleh DPK BKPRMI kecamatan Singgahan dianggap perlu Cdalam rangka memberikan warning sekaligus menguji kesiapan para santri untuk mengikuti munaqasah yang akan diselenggarakan pada tanggal 4 januari 2025.
Diharapkan semua santri akan lulus semua, sehingga bisa mengikuti wisuda santri pada tahun pelajaran 2024/2025.
Salam sehat selalu semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H