Mohon tunggu...
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri)
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri) Mohon Tunggu... Guru - Guru SD, Penulis buku

Hidup bermanfaat lebih beruntung

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Pentingnya Pembiasaan bagi Anak

23 Agustus 2024   21:34 Diperbarui: 24 Agustus 2024   06:11 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak yang sedang membuang sampah di tempatnya. Gambar dari Indonesia Kini.com

Senam bersama dilaksanakan setiap Hari Jum'at dan Sabtu. Seperti pembiasaan lainnya setiap bel berbunyi anak-anak sudah baris rapi merentangkan tangan untuk melakukan senam bersama.

Siswa kelas enam berada di barisan paling depan, karena mereka menjadi contoh adik kelasnya. Supaya tidak jenuh dengan gerakan senam maka kami memberikan pilihan-pilihan senam yang sebelumnya telah dikuasai oleh anak-anak.

Sehingga sebelum senam, biasanya anak-anak sudah reques dengan senam yang mereka inginkan. Ini juga memberikan ruang terhadap anak untuk merdeka belajar, merdeka memilih dan merdeka mengeksplor kemampuannya.

Lima, shalat dhuhur berjamaah

Selain shalat dhuha, juga dilakukan shalat dhuhur berjamaah. Setelah jam pembelajaran selesai anak-anak kembali antre mengambil air wudu untuk melaksanakan shalat dhuhur berjamaah. Setelah selesai selaksanakan shalat anak-anak baru pulang.

Ada mushalla yang masih satu atap dengan sekolah, tanahnya milik SD namun pembangunannya dilakukan bersama-sama dengan masyarakat sekitar, sehingga pihak sekolah dan masyarakat bisa saling berkontribusi.

Saat shalat dhuhur yang menjadi imam adalah penjaga sekolah, kebetulan juga menjadi wali murid di SD sehingga ada kerja sama yang baik antara orang tua, guru dan masyarakat sekitar.

Ilustrasi anak yang sedang membuang sampah di tempatnya. Gambar dari Indonesia Kini.com
Ilustrasi anak yang sedang membuang sampah di tempatnya. Gambar dari Indonesia Kini.com

Bagaimana cara melatih kebiasaan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata kebiasaan adalah sesuatu yang biasa dikerjakan dan sebagainya atau pola untuk melakukan tanggapan terhadap situasi tertentu yang dipelajari oleh seorang individu dan yang dilakukannya secara berulang untuk hal yang sama.

Adapun menurut wikipedia kebiasaan adalah perilaku yang dilakukan secara berulang-ulang tanpa melalui proses berpikir karena perilaku tersebut adalah respons terhadap sesuatu yang umumnya adalah perbuatan sehari-hari.

Melatih pembiasaan harus dimulai sejak dini. Baik di sekolah maupun di lingkungan keluarga. Memang pembiasaan akan lebih mudah jika dilakukan di sekolah.

Seperti contoh-contoh pembiasaan yang telah kami lakukan di sekolah. Hal ini mungkin akan sulit jika dilakukan di rumah. Selain harus ada figur dan teladan yang bisa mereka tiru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun