Namun jika sewaktu-waktu ada tuntutan pekerjaan di luar kota 2-4 hari atau ada lembur pekerjaan sampai malam, tentu pengasuhan anak harus kita perhatikan.Â
Saat ini pun telah banyak tempat pengasuhan anak atau day care. Namun, jika hanya beberapa hari rasanya juga perlu dipertimbangkan terkadang anak tidak mau ditinggalkan karena belum pernah berinteraksi dengan pengasuhnya.Â
Berikut tips yang bisa kita lakukan jika ada kegiatan mendadak di luar, sedang tidak ada anggota keluarga yang ada di rumah.
Pertama, menitipkan pada saudara dekat
Jika masih punya saudara dekat misalnya bulik, bude, atau mbah lik, si kecil bisa dititipkan kepada saudara selama kita bekerja.Â
Biasanya kalau di daerah perkampungan saudara dari ibu maupun bapak masih sangat akrab, apalagi rumahnya berdekatan tentu tidak menjadi problem.
Banyak di antara teman guru yang melakukan hal seperti itu, pagi-pagi ketika berangkat sekolah anak diantarkan ke rumah kerabat. Bisa juga nenek atau mertua yang tinggalnya tidak serumah. Tentu kita sepakat anak akan dijaga dengan baik, bahkan tidak sedikit mereka yang menginginkan cucunya diasuh dan tinggal bersama mereka.
Kedua, memilih teman dekat yang akrab
Selama di sekolah anak biasanya mempunyai teman akrab, keakraban itu tentu kita jalin hingga orangtua. Sehingga, jika anak tidak masuk sekolah pertama kali yang kita hubungi adalah ibu dari teman anak, "Maaf Bu Fani, Mimin tidak masuk sekolah, tolong nanti diizinkan Bu guru Ya" itu biasanya yang saya lakukan ketika anak tidak masuk.
Sebagai pendatang, tentu kita tidak mempunyai saudara dekat. Maka kita bisa menitipkan pada bunda teman si kecil ketika pulang sampai sore. Dulu ketika anak saya masih TK beberapa kali saya melakukan itu.