Mohon tunggu...
Rumah Kayu
Rumah Kayu Mohon Tunggu... Administrasi - Catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Ketika Daun Ilalang dan Suka Ngeblog berkolaborasi, inilah catatannya ~ catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

The Precious Moments: Percakapan Nggak Nyambung Ibu dan Anak

15 Mei 2016   18:13 Diperbarui: 16 Mei 2016   05:44 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

***

Naaahh, kalau yang ini, percakapan dengan si bungsu, yang murid kelas satu SMP.

Ini anak generation Z sejati.

Dia menyerap banyak informasi dari beragam sumber, termasuk internet.

Generasi digital banget deh. Dan ini jadi mempengaruhi wawasan dan pola pikirnya.

Kalau kedua kakaknya dulu saat sekolah menengah akan menyebutkan nama perguruan tinggi negeri papan atas sebagai tempat yang dicita- citakan untuk melanjutkan pendidikan, si bungsu ini bahkan sejak SD sudah seringkali mengatakan, “ Aku nanti kuliahnya di Harvard, atau di Oxford. “

Kalimat yang tentu saja selalu kami amini.

Kadang- kadang, percakapan serupa itu sering kuimbuhi dengan, “ Atau sekolah ke Jerman, dik. Ke Braunschweig. Seperti yangkung dulu. “

Ayahku, kakek anak- anakku, dulu memang pernah menempuh pendidikan di 'the oldest Technische Universität' di Jerman tersebut.

“ Hmm, let’ see, “ jawabnya.

“ Eh tapi dik, “ kataku, “ Kalau adik sekolah jauh- jauh begitu terus ibu kangen, gimana dong? “

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun