Ha ha ha. Jawaban telak !
Tapi lelaki itu tak berhenti. Dia terus mengomel panjang lebar, sampai temannya yang ditunggunya datang, daannn...
O- oooooo...
Teman-nya itu rupanya... sesama lelaki !
Waduh, luar biasa gentleman-nya penumpang lelaki itu ya? Dia mengomel panjang lebar pada seorang perempuan sebab dia hendak menyediakan tempat bagi temannya yang juga lelaki. Ya ampun !
Konyolnya, si lelaki pertama itu lalu bicara seakan mengadu pada temannya yang baru datang, tentang bangku yang sebenarnya sudah disediakannya untuk sang teman, tapi lalu 'direbut' oleh penumpang perempuan yang sekarang menduduki tempat yang sudah ditandai itu.
Haduuhhh. Orang- orang di dalam gerbong yang melihat hal tersebut jadi ikutan kesal ! Beberapa orang terang- terangan bicara mengatakan bahwa memang hak penumpang perempuan itu untuk duduk sebab dia datang lebih dulu.Â
Aku, yang 'takjub' melihat peristiwa tersebut pagi itu, menaruh status di fb yang menceritakan apa yang terjadi.Â
Daaannnn.. ahahayyyy, setelah kutaruh di fb cerita singkat tentang peristiwa tersebut, beberapa komentar masuk, laluuu.. tanpa terduga ada satu komentar yang mengatakan "mereka pacaran, 'kali... "
Oh. Ya ampun. Walau sejak tadi heran mengapa penumpang laki- laki pemilik ransel itu begitu bersikeras dan tidak terima bahwa temannya yang sesama lelaki akhirnya tak kebagian duduk itu, aku sejujurnya tak pernah sampai berpikir tentang "mungkin mereka pacaran " itu he he.Â
Tapi... aih.. lama- lama kalau dipikir betapa anehnya peristiwa itu, jangan- jangan...Â