[caption id="attachment_259703" align="aligncenter" width="422" caption="Gambar: ecocatlady.blogspot.com"]
Belakangan ini, aku juga sering sekali merasa kesal.
Karena merasa perempuan begitu dilecehkan.
Sebab ada banyak berita tentang perempuan- perempuan dari yang masih gadis (katanya!) sampai yang sudah punya anak balita yang nama- namanya satu per satu muncul disebutkan sebagai barang mainan seorang petinggi partai politik.
Daftar perhiasan, jumlah uang, dan bermacam benda yang diberikan pada perempuan- perempuan itu dibeberkan dalam banyak berita dan menjadi bahan gosip dimana- mana.
Lalu ada pula muncul orang yang konon istri pertama ( entah betulan pertama atau yang diakui sebagai pertama walaupun bukan ) menangis- nangis di layar televisi. Mengatakan dia terpukul dan malu sekali karena kejadian yang menjadi santapan publik itu. Katanya, tak pernah terbayangkan bahwa dia akan mengalami semua itu.
Aduh, aku sampai merasa mual melihatnya.
Halooooo, kemana saja selama ini?
Tidakkah logikanya pernah bicara?
Tidakkah nuraninya sempat berteriak?
Kenapa selama ini mata dibutakan, telinga ditulikan, ketika suami dia, atau tepatnya, suami mereka tiba- tiba saja kaya raya?