Kenapa Rumah Kayu sampai membuat banyak akun kloningan? Akun-akun itu kami sengaja buat untuk mewadahi berbagai ide yang memang selalu membanjir. Terutama ide terkait kisah fiksi. Kami punya ide untuk menulis cerita silat, dan merasa tertantang untuk menuliskannya. Sebagai wadah, kami ciptakan akun khusus. Begitu juga dengan genre spionase, yang rasanya masih relatif jarang di Indonesia. Kami merasa asyik jika menulis kisah spionase. dan kami buatkan akun khusus.
Kenapa harus akun khusus? Seperti sudah disinggung di atas, alasan utama guna memudahkan teman-teman pembaca. Jika kisahnya digabung di akun Rumah Kayu, pasti pembaca akan kesulitan mengikuti. dan mungkin ada juga yang merasa bingung.
Dengan akun yang sengaja dibuat khusus, teman-teman pembaca bisa membacanya dengan nyaman. Bahkan jika ingin membaca episode sebelumnya, itu bisa dilakukan dengan mudah.
Akun khusus juga memudahkan kami sebagai penulis. Karena episode sudah lumayan banyak, terkadang kami agak lupa dengan episode sebelumnya. Dengan akun khusus, kami mudah untuk menelusuri episode demi episode.
Bukan untuk keroyokan
Karena memang sengaja dibuat untuk mewadahi ide, kami gak pernah (dan gak akan pernah) menggunakan akun kloningan itu untuk tujuan lain. Misalnya vote. Akun Padepokan dan Garuda Hitam gak akan pernah memvote tulisan yang dibuat Rumah Kayu, dan begitu juga sebaliknya.
Kami juga gak berencana untuk mengerahkan akun kloningan untuk mengeroyok pihak tertentu jika terjadi debat panas. Jadi, jika misalnya Rumah Kayu terlibat diskusi panas dengan seseorang, akun Padepokan atau Garuda Hitam gak akan turun untuk (pura-pura) membantu. Kami gak butuh bantuan akun kloningan untuk berdiskusi dengan pihak lain.
Akun-akun kloningan yang kami buat juga gak akan pernah mempertontonkan 'sandiwara semu', dengan misalnya Garuda Hitam (pura-pura) berdialog dengan Rumah Kayu dalam kolom komen, hehehe.
Begitu juga dengan akun pribadi. Jika Suka Ngeblog terlibat debat, si Alien Indo gak akan turun tangan. Tentu, tetap ada kemungkinan Suka Ngeblog berdialog dengan Daun Ilalang dalam tulisan tertentu. Tapi itu gak masalah, karena itu dua akun yang berbeda.
Berusaha bertanggung-jawab
Sebagai pemilik sejumlah akun kloningan, tulisan yang dibuat bung Isjet memaksa kami berintrospeksi. Dan kami bersyukur karena kami merasa, tulisan itu memang tidak ditujukan buat kami.