Mohon tunggu...
Rumah Kayu
Rumah Kayu Mohon Tunggu... Administrasi - Catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Ketika Daun Ilalang dan Suka Ngeblog berkolaborasi, inilah catatannya ~ catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Siapkan Kantong Kresek Saat Naik Haji

25 Agustus 2014   07:18 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:38 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1408900592620348174

Saat bicara begitu, jelas tampak kerinduan pada Tanah Suci tergambar dari kata- katanya.

Ibu sepuh seusia ibuku ini seorang pensiunan yang telah berhaji beberapa tahun yang lalu dan beliau ini berusaha menabung agar selang dua tahun sekali bisa berangkat umroh ke Tanah Suci.

Selalu rindu untuk kembali kesana, katanya.

Maka begitulah. Tahun ini beliau tidak berangkat umrah, dan sementara ini masih berusaha menabung agar tahun depan bisa berangkat lagi untuk berumrah ke Tanah Suci. Tapi kerinduan itu, selalu muncul meletup- letup dalam hati. Kerinduan yang lalu salah satunya diwujudkan dengan memberikan sebuah gamis padaku untuk dipakai di Tanah Suci nanti, untuk 'mewakili' kehadiran dirinya.

***

[caption id="attachment_339540" align="aligncenter" width="478" caption="Tenda- tenda di Mina. Sumber: Wikipedia"]

1408900592620348174
1408900592620348174
[/caption]

Selain gamis itu, kuterima juga kebaikan- kebaikan hati berupa nasihat, pesan- pesan dari teman- teman yang berbagi pengalaman berhajinya padaku.

Salah satu pesan yang kuterima adalah ini: sedia kantong kresek saat berangkat haji nanti.

Kantong itu, menurut pesan yang kuterima, akan berguna untuk beberapa hal, terutama pada prosesi haji dimana kami berada di tenda- tenda di Mina dan di Arafah,

Rangkaian perjalanan kami nanti akan melibatkan beberapa tempat. Bagi rombonganku, perjalanan akan dimulai dengan mendarat di Madinah, ziarah di kota ini, dan melewatkan waktu beberapa hari untuk beribadah di Masjid Nabawi, masjid yang didirikan oleh Nabi Muhammad dan mengunjungi beberapa tempat bersejarah di sekitar Madinah.

Kemudian setelah itu, kami akan meninggalkan Madinah menuju Mekah untuk melakukan umrah. Miqat ( batas ) dimana kami akan membaca niat umrah nanti adalah Bir Ali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun