Mohon tunggu...
Rumah Kayu
Rumah Kayu Mohon Tunggu... Administrasi - Catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Ketika Daun Ilalang dan Suka Ngeblog berkolaborasi, inilah catatannya ~ catatan inspiratif tentang keluarga, persahabatan dan cinta...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan featured

Program Naik Haji Tanpa Mengantri

3 September 2014   06:04 Diperbarui: 11 Agustus 2017   17:58 19934
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Panjang pendeknya program, juga akan berpengaruh pada harga. Program haji khusus yang lebih pendek, 15 hari, umumnya lebih mahal daripada program haji khusus 25 hari. Yang perlu dicatat, walau harganya sedemikian bervariasi, antriannya tetap sama.

Untuk haji khusus yang masuk kedalam kuota, antrian hanya ada serupa, berlaku secara nasional, tidak dibagi per provinsi. Siapa yang lebih dulu mendaftar, akan mendapatkan nomor porsi ( nomor antrian ) lebih kecil, tak perduli dia memilih paket haji khusus yang lebih murah atau lebih mahal. Di pihak lain, bahkan hingga saat ini, masih ada juga disana- sini terdengar ada penawaran pemberangkatan haji non-kuota yang biayanya di batas minimal ONH plus yakni US$ 8,000.

Jadi besarnya biaya bukan satu- satunya parameter yang dapat digunakan untuk membedakan haji khusus dengan kuota resmi atau haji non-kuota.

Jadi, apa inti dari semua ini?

Intinya, berhati- hatilah.

Yang pertama, yang perlu dipikirkan adalah kemungkinan bahwa memberangkatkan diri dengan haji non-kuota mungkin akan menyebabkan kita mengambil jatah orang lain (yang mendaftar resmi, dan telah mengantri bertahun- tahun). Adakah hal tersebut sesuai dengan esensi dan niat untuk beribadah ?

Selanjutnya, kehati- hatian diperlukan agar tak tertipu. Tak berarti membayar lebih mahal bisa berangkat lebih cepat.

Jangan percaya begitu saja jika ada penawaran untuk membayar di atas 100 juta rupiah akan dijamin bisa berangkat langsung tahun yang sama. Sebab faktanya, ada program haji khusus yang biayanya di atas 200 juta, dan tetap harus mengantri bertahun- tahun.

Jangan- jangan, yang terjadi, ingin untung malah jadi buntung. Membayar lebih dari 100 juta, keberangkatan tak tentu pula.

Bagi yang sudah merasa terpanggil untuk berhaji, keinginan untuk segera berangkat, kerinduan untuk mengunjungi Tanah Suci, tentu mendesak- desak di hati, tapi tak berarti kita tak harus waspada dan berhati- hati, bukan ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun