Mohon tunggu...
Rulyn Ardianoor
Rulyn Ardianoor Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Seorang INFJ yang menyukai game, kucing dan anime serta hobi bermain bulutangkis. Mempunyai ketertarikan sudut pandang orang lain akan suatu hal dan mampu menjadi pendengar yang baik~ ૮ ˶ᵔ ᵕ ᵔ˶ ა

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Musyawarah Besar Organisasi, Teknik, dan Manfaatnya

29 Juni 2023   07:00 Diperbarui: 29 Juni 2023   07:05 828
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan pergantian ketua beserta wakil himpunan ini, pastinya memegang harapan untuk menjadi lebih baik daripada yang sebelumnya, siapa yang telah ditunjuk atas voting dan kesepakatan, memiliki tanggung jawab yang besar. Ketika berhasil menjadi yang lebih baik daripada yang sebelumnya, perubahan inilah yang dimaksud dengan terinovasinya organisasi tersebut dalam berbagai aspek.

Dengan menandakan adanya jiwa perubahan tersebut, pasti adanya komitmen untuk mencapai suatu tujuan bersama, akan adanya kesadaran diri dan pemahaman. Yang mana, pasti didalam himpunan tersebut ada orang-orang yang juga berperan dalam perubahan karna pastisipan, keterlibatan tersebut yang dibutuhkan.

Tetapi, jangan dilewatkan bahwa dalam berkomunikasi serangkai anggota dalam himpunan atau organisasi ini, diusahakan berkomunikasi 2 arah yang mana tidak ada seorang yang mendominasi, semuanya dapat melakukan feedback. Agar, nantinya dapat mengetahui pendapat atau inperpretasi masing-masing mengenai yang sedang dibahas dan jangan lupa untuk bersifat adaptif dengan suatu perubahan.

Setelah merasakan acara musyawarah besar, ada beberapa manfaat yang mungkin dapat ditimbulkan, diantaranya:

1.Melatih menyuarakan pendapat dan menanggapi penafsiran orang mengenai pendapat kita

2.Memperluas relasi melalui diskusi

3.Meningkatkan keterampilan berkomunikasi

4.Paham akan suatu himpunan atau organisasi

5.Meningkatkan keterampilan kepemimpinan

6.Meningkatkan rasa toleransi

Referensi: 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun