Mohon tunggu...
Rully Novrianto
Rully Novrianto Mohon Tunggu... Lainnya - A Man (XY) and A Mind Besides Itself

Kunjungi juga blog pribadi saya di www.rullyn.net

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Badan Bank Tanah, Langkah Nyata Menuju Ekonomi yang Lebih Adil

29 Desember 2024   11:27 Diperbarui: 30 Desember 2024   09:27 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Dok. Humas Kementerian ATR/BPN)

2. Pengadaan Tanah: Mengumpulkan tanah-tanah dari berbagai sumber. Bisa dari negara, hibah, atau bahkan perusahaan.

3. Pengelolaan Tanah: Supaya tanah nggak terbengkalai, mereka urus biar tetap produktif.

4. Distribusi Tanah: Ini dia yang bikin adil. Tanah yang sudah dikelola dibagi sesuai kebutuhan masyarakat.

Dari sini jelas, kalau Bank Tanah nggak cuma "numpuk tanah." Mereka bikin tanah ini bermanfaat nyata buat masyarakat luas.

Dampaknya pada Ekonomi yang Berkeadilan

Tanah itu aset besar, dan kalau dikelola dengan benar, dampaknya bisa luar biasa. Berikut beberapa efek positif yang bisa kamu rasakan:

 1. Pemerataan Kesempatan

Petani kecil yang biasanya cuma jadi buruh tani, bisa mengelola lahan yang nganggur buat digarap. Ini bukan cuma soal ekonomi, tapi juga soal martabat.

 2. Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Tanah yang nganggur bisa disulap jadi kawasan usaha, pertanian, atau bahkan industri. Lapangan kerja bertambah, ekonomi lokal pun bergerak.

 3. Infrastruktur yang Lebih Lancar

Tanah yang sudah tersedia untuk proyek-proyek seperti pembangunan jalan tol tidak terhambat lagi. Dampaknya? Transportasi lebih mudah, kehidupan jadi lebih efisien.

Tantangan yang Masih Mengadang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun