Menyirami hati yang kemarin gersang.
Gurat-gurat hujan di jendela kaca,
Menyelinap dengan lembut seperti peluk mesra.
Mengajak kita ke dalam dunia yang tenang,
Menghapuskan duka, merangkul dalam damai.
Dengarlah
irama hujan yang lembut,
Seolah-olah piano, biola, sexapon bertabuh
mengalun lagu teduh.
Mengajak bumi dan langit bersatu,
Menyatu dalam syair yang abadi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!