Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tangani Pandemi Covid-19, Belajar dari Wabah Pes di Jawa

11 Juli 2021   11:07 Diperbarui: 11 Juli 2021   11:29 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wabah pes di Jawa (historia.id)

Pada saat pengimporan itu, pemerintah Hindia-Belanda tidak terpikirkan jika di Burma saat itu sedang dilanda epidemi pes.

Saat tiba di Sidoarjo memang kelihatan banyak tikus mati dan kutu-kutu yang terbawa dalam beras-beras itu.

Malang di Jawa Timur menjadi yang pertama terkena wabah yang berasal dari kutu tikus jenis xenopsylla cheopis itu.

Kota yang sekarang dijuluki kota Apel itu pernah dikarantina. Namun pada tahun 1912 statusnya dibuka lagi atas permintaan beberapa pihak, akibatnya korban meningkat dan terjadi penularan yang lebih luas. 

Sosialisasi pemerintah Hindia-Belanda saat itu jelas-jelas telah salah arah dan tidak tepat sasaran. Mereka memasang peringatan di sejumlah desa, pada kala itu tak banyak penduduk yang melek huruf.

Dari Malang wabah menyebar ke seluruh pelosok negeri. Di Jawa Timur korban tewas mencapai lebih dari 40.000 jiwa, Yogyakarta 5.000 jiwa, dan Jawa Tengah lebih dari 77.000 jiwa. Dalam kurun 1911-1939, atau dalam masa-masa meletusnya Perang Dunia pertama.

Rumah penduduk yang dari bambu dibakar karena banyak yang meninggal, mereka yang selamat dipindahkan ke tempat baru. Pada tahun 1911-1914 dibangun 108.116 rumah yang berdinding tembok.

Dokter-dokter dari Eropa ketakutan bertugas di Jawa karena takut tertular. Mereka tidak mempunyai APD (Alat Pelindung Diri) yang memadai.

FX Domini BB Hera mengatakan dokter Eropa yang ada di Jawa cenderung rasis. Mereka menolak melayani dan merawat pasien pribumi.

Oleh karenanya, menurut Domini dokter Bumi Putera mulai turun tangan. "Di antaranya dokter Soetomo dan dokter Tjipto Mangunkusumo," kata Domini dalam sebuah sarasehan beberapa waktu lalu.

Selanjutnya Domini menjelaskan kronologi bagaimana para dokter Bumi Putera membantu rakyat yang menderita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun