Selain bekerja di tambang nikel, mereka juga bekerja di perkebunan kopi milik Perancis.
Setelah masa kontraknya yang berdurasi lima tahun habis mereka tidak ingin kembali ke Jawa, namun ingin menetap di sana.
Orang-orang Jawa kini sudah sangat berbeda dibandingkan ketika mereka tiba di sana. Mereka kini sudah banyak yang berhasil dan menjadi pejabat. Ada yang berpangkat militer, pengusaha, atau menjadi petinggi.
Pada masa pemerintahan Napoleon III Kaledonia Baru menjadi tempat pembuangan sekitar 22.000 penjahat politik antara tahun 1860-1897.
Namun setelahnya mayoritas dari mereka kembali lagi ke Perancis, hanya sedikit yang tetap tinggal di Kaledonia Baru.
Kaledonia Baru ini ditetapkan pada tahun 1946 menjadi bagian dari wilayah luar negeri Perancis. Dan pada tahun 1953 status kewarganegaraan Perancis diberikan kepada semua penduduk di Kaledonia Baru tanpa memandang etnis dan status.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H