"Ciayumaja berpotensi menjadi provinsi tersendiri," kata Gugun, Selasa (13/10/2020) di Bandung.
Gugun mengatakan perubahan nama ini harus juga melihat konsekuensi lain yang bakal muncul. Yang penting bukannya perubahan nama, tapi bagaimana kebudayaan dan bahasa yang berkembang di daerah itu.
Gugun mencontohkan di Cirebon ada bahasa Cirebon, ini adalah Jawa Barat. Maka jika diganti namanya menjadi Provinsi Sunda, maka mereka akan menuntut wilayah mereka menjadi provinsi tersendiri.
Dengan memakai nama Provinsi Jawa Barat , maka beragam kebudayaan yang ada di wilayah ini menjadi beragam dan menjadi milik orang Jawa Barat.
Gugun menjelaskan di Cirebon ada banyak kekayaan kebudayaan yang unik, seperti topeng, batik, makam Sunan Gunung Jati, Kasepuhan Cirebon, dan sebagainya.
"Bisa saja saya nanti disebut tidak 'nyunda'. Tapi kata siapa?. Jika diganti menjadi Provinsi Sunda maka wilayah Ciayumaja akan lepas, padahal banyak yang bisa dibanggakan dari wilayah itu," kata Gugun yang tidak setuju jika nama Provinsi Jawa Barat diganti dengan nama Provinsi Sunda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H