Gol itu berawal dari dari serangan Die Roten ke area pertahanan Los Palanganas. Operan Robert Lewandowski dimanfaatkan dengan sempurna. 1-1.
Skor hingga turun minum tetap bertahan imbang 1-1.
Tancap gas memasuki babak kedua, Bayern membobol gawang Sevilla di menit ke 50. Namun gol yang dilesakkan Lewandowski itu dianulir setelah melihat tayangan VAR.
Leroy Sane kembali membobol gawang Sevilla di menit ke 63. Namun gol ini lagi-lagi dianulir wasit yang memimpin jalannya pertandingan, karena Lewandowski melakukan pelanggaran terlebih dahulu.
Tiada gol lagi terjadi hingga 2x90 menit, memaksa laga dilanjutkan ke babak tambahan.
Javi Martinez akhirnya menjadi pahlawan Sevilla setelah tandukannya menjadikan Bayern unggul 2-1 di menit ke 104.Â
Gol penentu ini berawal bola muntah yang berhasil ditepis kiper Sevilla Yassine Bounou hasil dari sepakan David Alaba.
Sevilla berupaya mengejar ketertinggalannya, namun hingga wasit yang memimpin jalannya pertandingan meniup peluit panjang tanda laga berakhir, skor 2-1 tetap bertahan menjadi milik Bayern Munchen.
Maka resmilah Bayern Munchen menjadi juara Piala Super Eropa 2029 ini.
Di atas disebutkan kedua tim sama-sama baru sekali menikmati juara di UEFA Super Cup ini. Alhasil, Bayern Munchen kini unggul dari Sevilla. Mereka kini dua kali juara.
Mereka pun menyempurnakan pencapaiannya bukan lagi treble winner, namun empat juara, Liga Champions, Bundesliga, DFB Pokal, dan UEFA Super Cup. Luar biasa pasukan Hansi Flick ini!.