Hal senada disoroti oleh media asing.
Media andalan Perancis, France 24, menyoroti keputusan mengejutkan Indonesia mundur dari Thomas dan Uber 2020.
Keputusan yang mengejutkan banyak pihak, termasuk juga negara Menara Eiffel tersebut.
Mereka juga menyebutkan ketiadaan Indonesia sebagai kekuatan, menjadikan turnamen ini menjadi tidak seimbang (kurang sreg mungkin).
France 24 menyoroti pemegang 13 Thomas Cup, Indonesia, dan saat ini pun Indonesia mempunyai kekuatan terutama di sektor ganda dan tunggal. Yang mana penampilan Kevin dkk sangat dinanti-nantikan di ajang bulutangkis internasional itu.
Media itu juga menyatakan kebangkitan bulutangkis di tengah pandemi ini tidak tercapai karena Thomas dan Uber dibatalkan. Pasalnya, Thomas dan Uber ini adalah perhelatan besar yang tersisa setelah Olimpiade Tokyo yang tertunda hingga ke tahun depan.
Perhelatan Piala Thomas dan Uber resmi ditunda, sebelum Cina dan Jepang mengkonfirmasi pengunduran dirinya.
Sampai saat ini BWF masih mencari tanggal alternatif yang tepat untuk menjadwal ulang Piala Thomas dan Uber 2020.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H