Al Nassr FC berlokasi di Riyadh, didirikan pada 3 Nopember 1955. Nama stadionnya adalah Internasional Raja Fahd dan berkapasitas 67.000 tempat duduk.
Bergabung dengan Arsenal pada tahun 2013, Oezil sudah mencatat 44 gol dan 77 assist dari 254 kali tampil.
Seperti saat Arsenal juara Piala FA, Oezil mengucapkan selamat lewat medsos. Kali ini pun saat Arsenal juara Community Shield, dia kembali mengucapkan selamat atas keberhasilan London Utara.
Namanya sudah tidak tercantum lagi di punggawa Meriam London maupun di bench.
Jika kita ingat, Oezil sempat menjadi sorotan di luar lapangan, karena kritikannya terkait soal pelanggaran HAM di Uighur.
Paul Merson, mantan pemain The Gunners, menyarankan mantan timnya untuk segera menjual Oezil, karena adanya Oezil di Arsenal hanya membuang-buang uang saja.
Arsenal pun bukan tidak menyadari hal tersebut. Mereka kini sedang dilanda krisis keuangan. Ini terbukti dengan dipecatnya 55 karyawan mereka. Gaji Oezil menjadi batu sandungan. Arsenal pun butuh uang untuk membeli pemain baru.
Jika terus bertahan, maka Arsenal harus terus membayar gaji buta Oezil.
Ide pun muncul, Arsenal mengambil langkah baru akan membagi dua gaji Oezil dengan klub baru yang mau memboyong Oezil.
"Jika tidak dimainkan lagi saya minta Arsenal agar menjual Oezil, agar klub bisa memberikan kontrak baru kepada Pierre Emerick Aubemeyang," kata Merson.
Seperti diketahui, pemain asal Gabon Aubemeyang  sangat berkontribusi bagi The Gunners, dalam berbagai aspek, ketika Arsenal memenangi Piala FA dan Community Shield.