Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Porto Klaim Juara Primeira Liga Portugal 2019/20

17 Juli 2020   10:03 Diperbarui: 17 Juli 2020   10:32 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
FC Porto juara Liga Primeira Portugal (mediaindonesia.com)


Portugal dikenal di dunia sepakbola salah satunya karena negara ini adalah negara kelahiran super star Cristiano Ronaldo.

Portugal juga kini sedang menjadi sorotan, karena perhelatan Liga Champions 2019/2020 akan digelar di negara itu dari babak 8 besar hingga partai puncak, mulai Agustus mendatang.

Liga Portugal musim 2019/2020 baru saja memastikan tim yang keluar sebagai juaranya. Dialah FC Porto.

Kepastian itu diperoleh setelah pada laga lanjutan pekan ke 32 Liga 1, FC Porto menang 2-0 atas Sporting CP, Kamis (16/7/2020) dinihari WIB di Stadion Do Dragao.

Babak pertama belum menghasilkan sesuatu gol, masih imbang 0-0.

Gol pertama Porto dihasilkan di menit ke 64 lewat sundulan Danilo yang memanfaatkan bola yang dilepaskan Alex Telles dari tendangan penjuru. 1-0 tim asuhan Sergio Conceicao itu unggul.

Sedangkan gol kedua diciptakan oleh Moussa Marega di masa injury time (90+1). Gol ini berawal dari umpan yang dilepaskan Otavio yang dikonversikan menjadi gol.

Hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor 2-0 tetap bertahan milik O Dragao.

Sebenarnya hasil imbang di laga di atas sudah cukup mengantarkan Pepe dkk juara Primeira Liga.

Menyisakan dua laga tersisa, skor yang diraih Porto atas kemenangan tadi menjadi 79 poin, yang tidak mungkin disamai atau dikejar oleh Benfica yang kini berada di posisi kedua dengan 71 poin.

Alhasil, FC Porto pun mengklaim juara Liga Primeira Portugal 2019/2020.

Angka 71 tim mantan Eusebio itu diperoleh setelah mereka mengalahkan Vitoria Guimaraes dengan skor 2-0.

Usai laga, Danilo sangat menyayangkan pesta kemenangan ini tidak bisa dirayakan bersama fans di Stadion.

"Tapi mereka bahagia di rumah, kami sangat berterima kasih atas dukungan mereka," ujarnya.

Kendati demikian, banyak fans O Dragao yang bersukacita merayakan kemenangan dengan turun ke jalan-jalan dengan tanpa memperdulikan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 yang masif sekarang ini.

Suara klakson di luar stadion dibunyikan saling bersahutan, juga kembang api aneka warna saling berseliweran.

Perjalanan O Dragao menuju tahta juara itu tidak bisa dikatakan mudah, namun berlangsung super seru.

Mereka selalu bersaing sengit dengan rivalnya Benfica.

Bahkan pada pekan ke 9 hingga 22, Benfica terus berada di puncak klasemen. Porto baru mengkudeta di pekan ke 23.

Di pekan ke 25, giliran Benfica yang mengkudeta. Di pekan ke 26, Porto di puncak klasemen lagi. Di pekan ke 27, Benfica kembali ke puncak.

O Dragao baru bisa bebas tidak dikejar-kejar lagi di pekan ke 28.

Dua kali kekalahan beruntun yang dialami Benfica masing-masing dari Madeira 0-2 dan dari Santa Clara 3-4, membuat selisih poin dengan Porto semakin melebar. Dari 3 poin menjadi 6 poin.

Setelah itu Porto melaju terus, sampai kepada laga melawan Sporting CP di atas.

Dalam tiga musim terakhir, ini adalah kali kedua O Dragao menjadi jawara Piala Portugal.

Sebelumnya O Dragao juara pada musim 2017/2018. Pada saat itu Porto menghentikan ambisi musuh bebuyutannya Benfica untuk menjadi juara ke 5 kalinya secara beruntun.

Karena empat musim sebelumnya, Benfica juara.

Musim lalu (2019/2020) Benfica kembali juara.

Memang dalam 18 musim terakhir kedua tim tersebut sangat mendominasi persepakbolaan Portugal. 

Gelar juara yang diraih Porto musim ini adalah kali ke 29, masih berbeda 8 dengan Benfica (37 kali).

Pemain yang masih tercatat sebagai punggawa Porto, Iker Casillas, terlihat emosional begitu kepastian timnya jawara Liga Portugal musim ini.

Seperti diketahui, pria berusia 39 tahun itu sebelumnya diberitakan menderita serangan jantung yang membuatnya tidak bisa bermain sudah 15 bulan lamanya. Posisi Casillas adalah sebagai kiper.

Digandeng rekan-rekannya, usai laga melawan Sporting CP, Casillas memasuki lapangan pertandingan untuk sama-sama bersukacita merayakan juara.

"Kemenangan yang hebat, saya sangat terkesan dengan pencapaian ini," ujarnya.

Bermain untuk negaranya, pada Piala Dunia 2010 lalu, Iker Casillas memperoleh penghargaan Golden Gloves (Sarung Tangan Emas) ketika Spanyol menjadi juara dunia.

Selain kerap menjuarai Liga Portugal, Porto juga pernah menjuarai dua kali Liga Champions, masing-masing di tahun 1987 dan 2004 (di tangan pelatih Jose Mourinho).

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun