Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mengenal Takikardia, Kelainan Jantung yang Diderita Jessica Iskandar

25 Juni 2020   09:02 Diperbarui: 25 Juni 2020   09:11 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jessica Iskandar (kompas.com)


Kabar mengejutkan berhembus dari artis sekaligus model Jessica Iskandar (32 tahun).

Pekan lalu, Jessica Iskandar baru saja memberitahu masyarakat bahwa rencana pernikahannya dengan Richard Kyle terpaksa ditunda karena masih masifnya wabah Covid-19  di Indonesia. (Rencana pernikahannya dengan Kyle semula pada 22 Maret 2020).

Kabar lain datang, kini wanita yang juga berprofesi sebagai presenter itu diagnosis mengidap takikardia.

"Jantungku deg-degan terus, cepat sekali," kata Jessica di Instagramnya.

"Kamu sepertinya kurang olahraga Jessica," kata Richard Kyle yang mendampingi Jessica dalam pemeriksaan EKG di sebuah klinik, Minggu (21/6/2020).

Setelah selesai dicek serta beberapa tes, hasilnya menunjukkan kalau detak jantung Jessica berada di angka 119 (detak per menit). Tidak normal.

Dokter pun mengatakan kalau Jessica mengalami takikardia.

Setelah usai, Jessica naik ke mobilnya. Di dalam mobil itu Jessica tak kuasa menahan tangisnya melihat kondisinya seperti itu.

"Sedih sekali, aku tidak boleh sakit, masih ada El Barack," tuturnya.

El Barack Alexander adalah buah hati Jessica dari perkawinan sebelumnya dengan Ludwig Franz yang berkebangsaan Jerman.

El Barack sendiri lahir di Amerika Serikat pada 21 Juli 2014. Sedangkan pernikahannya dengan Ludwig Franz diberkati di sebuah gereja protestan di Jakarta pada 11 Desember 2014 lalu.

Apa itu takikardia?

Dilansir dari halodoc takikardia adalah kondisi dimana jantung berdetak lebih dari 100 kali per menitnya.

Saking cepatnya berdetak, sakit yang dirasakan bukan hanya di dada, tetapi terasa sampai ke tenggorokan dan leher.

Hal tersebut tidaklah wajar dan sangat membahayakan.

Detak wajar jantung orang dewasa yang normal adalah 60-100 detak per menitnya.

Di luar angka 100, menyebabkan pemompaan jantung menjadi tidak efektif karena sulit didistribusikan, yang mana dapat menyebabkan aliran darah menjadi berkurang dan kekurangan oksigen.

Penyebab detak jantung sangat kencang itu dapat disebabkan antara lain oleh marah, respon terhadap stres, trauma, ketakutan, berolahraga melebihi takaran, dan masalah asmara.

Gejala seseorang yang diduga terkena takikardia adalah nyeri dada, sesak napas, dan pusing.

Gejala-gejala itu terkadang tidak terlihat jelas, untuk mengkonfirmasi apakah itu takikardia harus diperiksakan ke dokter.

Orang yang takikardia jantungnya tetap bedetak sangat cepat walau pun dia sedang beristirahat. Seperti yang dialami Jesica, kendati dia sedang tidak melakukan aktivitas berat.

Apabila seseorang takikardia mengalami juga penyakit lainnya seperti jantung koroner, atau hipertensi, maka orang itu harus ditangani lebih lanjut, karena bakal menuju ke arah yang lebih serius.

Jessica pun menyadari hal tersebut. Saat ini dia sedang menunggu hasil pemeriksaan laboratorium apakah dia ada menderita sesuatu penyakit. Dia siap untuk melakukan pemeriksaan lanjutan.

Mayo Clinic menyebutkan sejumlah komplikasi yang dapat ditimbulkan akibat takikardia di antaranya adalah serangan stroke, pingsan, gagal jantung, bahkan kematian mendadak.

Untuk mencegah takikardia diperlukan adanya pola hidup yang sehat, berolahraga, mengurangi kafein, berhenti merokok atau alkohol, mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran yang sehat, mengontrol stres, serta menjaga tekanan darah.

Tapi jika takikardia disebabkan oleh gangguan kesehatan yang lain, maka diperlukan beberapa tindakan sejumlah perawatan yang lebih repot seperti pemasangan alat monitor jantung, terapi fisik, serta mengonsumsi obat-obatan yang dapat memperlahan detak jantung.

Jessica Iskandar dilahirkan dari dua orangtua yang saling berbeda keyakinan. Ayahnya Hardi Iskandar memeluk agama Islam, sedangkan ibunya Wulandari beragama Kristen.

Memulai karier sebagai seorang model, Jessica juga membintangi sejumlah film dan sinetron di antaranya Cinta Anak Majikan, Gadis Pengantar Telur, Kung Fu Pocong Perawan, dan Ketemu Cinta Di Metromini.

Sedangkan sebagai presenter dia tampil di RCTI 2011-2013, ANTV, dan Trans TV.

Ludwig Franz pernah mengajukan gugatan cerai, tapi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menolaknya. Jadi pernikahan Jessica dan Ludwig dianggap sah.

Jessica setidaknya juga sudah merilis dua buku, Jessica is Jessica, dan Love Live Lord.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun