Dalam waktu dekat, Shin bakal "beruji coba" melawan Timnas Thailand, Uni Emirat Arab, dan Vietnam di kualifikasi Piala Dunia 2022.
Dua dari sisa tiga laga itu dilakoni Timnas senior Indonesia sebelum tibanya bulan Ramadhan, yaitu bentrok Thailand dan Uni Emirat Arab.Â
Yang terdekat, adalah di Stadion Rajamangala, melawan Timnas Gajah Perang pada 26 Maret.
Tentu saja mantan pemain Seongnam itu harus mencari formula terbaik agar para pemainnya tetap dalam kondisi bugar terkait dengan bulan Ramadhan.
Di sepakbola, bukan saja coach manager Shin yang harus mencari formula, PSSI dan klub-klub yang beraktivitas terkait Ramadhan juga harus mencari formula supaya disesuaikan dengan beribadah. PSSI mengatur jadwal laga, sedangkan klub-klub mengatur jadwal latihan.
Shin mengakui punya mentor khusus terkait agama Islam.Â
Mantan pelatih yang mengantarkan Korea ke Piala Dunia 2018 itu lantas mengundang mentor tersebut, seorang dokter penganut Muslim di Jakarta, dan mendengarkan soal budaya Islam selama tiga jam.
"Saya baru tiba, saya berusaha belajar tentang budaya Islam dan apa saja yang mesti dijaga," tutur Shin.
Setelah memperoleh pengetahuan, Shin berjanji kepada pemain serta pelatih guna mengatur agenda latihan demi menghormati kewajiban ibadah.
Shin sempat menemukan jalan tengah bahwa ibadah itu bisa dilakukan pada waktu tertentu. Dan menurutnya, dia melakukannya tanpa rasa tidak nyaman di latihan.
Shin Tae-yong mempelajari budaya Islam sejak kedatangannya di Indonesia demi Timnas Indonesia.