Seusai pertemuan dengan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan pengurus PSSI lainnya di Kuala Lumpur, Selasa (19/11/2019), pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong mengakui sudah mempelajari empat laga terakhir Indonesia di laga kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G.
Mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia Rusia 2018 ini juga menjabarkan program-program jangka pendek dan jangka panjang jika ia diangkat sebagai pelatih Indonesia.
Nantinya, pelatih yang diangkat, bakal juga menangani Timnas U-20 di Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.
Shin mempunyai strategi agar Timnas U-20 Indonesia kompetitif di Piala Dunia nanti.
Shin Tae-yong juga yang menangani Timnas U-20 negaranya sehingga Korea Selatan menembus final Piala Dunia U-20 Polandia 2019. Sebelum road to final, Korea Selatan bahkan menjungkalkan tim-tim tangguh seperti Ekuador, Jepang, dan Argentina.
Kendati akhirnya, Korea Selatan harus mengakui keunggulan Ukraina di final.
Menurut Shin (49 tahun), Indonesia memiliki banyak talenta muda yang potensial.
Shin yang dijuluki "Jose Mourinho from Asia" dikenal pragmatis menyingkirkan tim-tim tangguh. Jerman, juara dunia 2014, dikalahkan Korea Selatan 0-2 di babak grup Piala Dunia 2018 Rusia.
Jerman pun gagal untuk pertama kalinya lolos dari grup dalam kurun 8 dekade.
Shin sempat dilirik FAT (Federasi Sepakbola Thailand) untuk menangani negeri gajah perang tersebut, usai Milovan Rajevac dipecat Thailand sebagai pelatih Februari lalu.
Akan tetapi akhirnya, Thailand memilih pelatih asal Jepang, Akira Nishino. Nishino lah yang mengantarkan negeri matahari terbit itu ke 16 besar Piala Dunia 2018.