Alhasil, babak pertama pun menghasilkan angka kacamata. 0-0.
Awal-awal memasuki babak kedua, negeri kincir angin masih kesulitan menembus pertahanan lawannya.
Untuk memecah kebuntuan, Ronald Koeman mengadakan pergantian pemain. Donny van de Beek dan Donyell Malen dimasukkan.
Demikian pun lawannya, pelatih Irlandia Utara, Michael O'neill memasukkan Josh Magennis.
Upaya memecah kebuntuan, ternyata manjur dilakukan O'Neill. Â Publik Rotterdam seketika terhenyak, Magennis yang baru masuk, membobol gawang tuan rumah di menit ke 75. Meneruskan umpan silang Stuart Dallas, Magennis menyundul si kulit bundar, tanpa mampu diselamatkan kiper Belanda, Jasper Cillesen. 1-0 Irlandia Utara unggul.
Ketinggalan, Koeman mengadakan pergantian pemain lagi, Luuk de Jong dimasukkan tiga menit setelah ketinggalan. Resep yang tepat, dua menit kemudian, Belanda menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol yang diciptakan Memphis Depay (80').
Luuk de Jong yang tadi dimasukkan Koeman, membuat Belanda unggul 2-1 di di injury time (90+1).Â
De Jong melepaskan bola perlahan, dan bergulir memasuki gawang Irlandia Utara, setelah menerima umpan silang. 2-1 untuk Belanda.
Tak sampai disitu, Memphis Depay mencetak gol keduanya di laga ini, di injury time (90+4).
Alhasil, Belanda menang dengan skor 3-1.
Irlandia Utara harus berjuang lebih berat lagi untuk dapat mewujudkan keinginannya lolos lagi untuk kedua kalinya ke babak utama Piala Eropa. Terakhir kali mereka lolos adalah pada tahun 2016.