Sejak jaman baheula, wilayah Timur Tengah selalu menjadi sorotan perhatian dunia internasional, terutama konflik yang terus terjadi antara Israel dan Palestina.
Tercatat di dalam Kitab Suci Ibrani, kaum Filistin (Palestina) adalah bangsa yang paling misterius dan dimusuhi. Orang-orang Israel menyebut orang Filistin sebagai bangsa "yang tidak disunat". Kaum Filistin menguasai Jalur Gaza modern dan area pantai selatan Israel.
Tanda-tanda permusuhan antara Filistin dan Israel banyak terlihat dari berbagai penemuan. Ingat, seorang wanita Filistin yang bernama Delilah. Samson yang orang Israel mempunyai kekuatan yang luar biasa. Tapi Delilah mengelabui Samson, Delilah menemukan kunci yang mampu melemahkan kekuatan Samson, yaitu rambutnya.
Setelah dalam suatu kesempatan Delilah memotong rambut Samson, maka seketika hilanglah kekuatan Samson.
Atau ada satu yang lain. Goliath, orang Filistin yang tubuhnya seperti raksasa membuat ketakutan pasukan Raja Saul. Akan tetapi, Goliath akhirnya dapat dikalahkan oleh Daud (David). Daud hanya menggunakan sebuah ketepel untuk mengalahkan Goliath.
Hasil pemilu
Pada 17 September 2019 lalu, Israel menggelar pemilihan umum untuk memilih 120 anggota Knesset (parlemen Israel). Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berharap dia mendapatkan paling tidak 61 kursi di Knesset untuk membentuk pemerintahan.
Akan tetapi hasil pemilu itu ternyata, Partai Likud pimpinan Benjamin Netanyahu hanya memperoleh 31 kursi, ditambah koalisinya, koalisi Netanyahu belum sampai 61.
Undang-undang Pemilu Israel menyebut, untuk membentuk pemerintahan, maka paling sedikit partai koalisi harus mendapatkan 61 kursi (60+1 dari 120 kursi).
Jika Likud (31 kursi) ditambah koalisinya, Yamina, United Torah Judaism, Shas, maka totalnya hanya 55 kursi.
Sedangkan Partai Biru Putih pimpinan Benny Gantz 33 kursi. Partai Biru Putih dan Partai Likud adalah dua kubu yang bersaing ketat.