Selain itu, gelaran lainnya dijamin tidak akan terpengaruh. Gelaran tersebut antara lain, Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 Papua, Kongres PSSI Nopember 2019, dan tuan rumah Piala Dunia FIBA (bola basket) 2023.
Dewa Broto juga menyatakan kegiatan-kegiatan dalam jangka dekat juga akan diambil alih olehnya dan rekan-rekannya, seperti pada Kamis (19/9/2019) ada pembukaan POMNAS (Pekan Olahraga Nasional Mahasiswa Seluruh Indonesia).Â
"Tadi saya ditelpon rektor UNJ (Universitas Negeri Jakarta), saya diminta mewakili Imam," ujar Dewa Broto, Kamis (19/9).
Sebelum Imam, beberapa pejabat KONI dan Kemenpora telah terlebih dahulu dijatuhi vonis Pengadilan Tipikor beberapa waktu lalu. Di antara mereka adalah dua pegawai Kemenpora (Eko Triyanto dan Adhi Purnomo), Bendahara Ketua Umum KONI (Jhonny E Awuy, Sekjen KONI (Fuad Hamidy), dan Deputi IV Kemenpora (Mulyana).
Total dana hibah untuk KONI adalah Rp 47,9 miliar. 17,9 miliar untuk atlet SEA Games 2019 dan  Rp 30 miliar untuk prestasi Asian Games dan Asian Para Games 2018.
Tapi pada prosesnya, hal tersebut hanyalah akal-akalan belaka.
Diangkat menjadi Menpora sejak 2014, kini Imam Nahrawi sudahan, kita jadi ingin tahu siapa pengganti Pak Imam yang akan menjadi orang nomor satu di olahraga?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H