Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ini Alasan Kenapa PSG "Keukueh" Membanderol Neymar 222 Juta Euro

30 Agustus 2019   07:00 Diperbarui: 30 Agustus 2019   07:10 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lionel Messi dan Neymar Junior ketika bersahabat di Barcelona (bolasport.com)

Pemilik Neymar masih keukueh memasang banderol 222 juta euro (Rp 3,5 triliun) jika ingin membeli pemain timnas Brasil itu.

Barcelona yang tertarik untuk mendatangkan pemain berusia 27 tahun itu sudah lebih dari satu kali mengajukan tawaran untuk menjadi miliknya.

Setelah negosiasi intensif dua hari, yang teranyar, Paris Saint-Germain dikabarkan menolak tawaran terbaru dari Barcelona.

MRC Sport mengatakan Barcelona menawarkan uang tunai 130 juta euro (Rp 2,05 triliun) ditambah bonus Jean-Clair Todibo dan Ivan Rakitic. Blaugrana juga menambah penawaran tersebut dengan meminjamkan Ousmane Dembele.

Mulanya Les Parisiens tertarik dengan tawaran tersebut, rumor pun beredar, Neymar sedikit waktu lagi segera hijrah ke mantan klubnya dulu.

Akan tetapi, Les Parisiens berubah pikiran. Klub raksasa Ligue 1 hanya mau uang tunai saja, tanpa diembel-embeli pertukaran pemain.

Penolakan tersebut menjadi pukulan bagi Barcelona. Proses mendatangkan Neymar malah mengalami kemunduran, padahal bursa transfer akan tutup pada 2 September 2019.

Harga 222 juta euro yang ditawarkan PSG tersebut sama persis dengan harga yang dikeluarkan PSG untuk mendapatkan Neymar dari Barcelona dua tahun lalu.

Hanya satu pilihan bagi Barcelona untuk mencari jalan keluar, yaitu Neymar akan dipinjam dengan opsi permanen di musim depan.

Sami mawon dengan Barcelona, Real Madrid juga mengincar Neymar. Mereka memiliki masalah yang sama. El classico masih pikir-pikir untuk merogoh kocek sebesar itu. Kesamaan lainnya, Real Madrid juga menawarkan uang tunai plus bonus pemain.

Dana belanja El Real masih terbatas, karena rencana untuk mendapatkan uang dari penjualan Gareth Bale belum juga terwujud. El Real juga masih memikirkan untuk mempertahankan Gareth Bale di Santiago Bernabeu.  Dengan demikian, Real Madrid tidak leluasa sepenuhnya di bursa transfer.

Coba kita tengok, mengapa PSG masih kokoh mempertahankan Neymar. Barangkali PSG tidak mau rugi, dengan menjual seharga 222 juta euro, maka mereka lega dan tidak rugi.

Di lain pihak, Neymar kadung dibenci oleh para pendukung PSG. Fans Les Parisiens mencemooh Neymar untuk segera hengkang dari Paris, bahkan segala pernak-pernik Neymar sudah disingkirkan dari sana. Karena Neymar berkhianat, dia tidak mau lagi ikut latihan bersama menjelang dimulainya gelaran Ligue 1.

Neymar sudah tidak betah di Paris, ia ingin segera hengkang.

PSG sekarang ini sedang bermasalah, disebabkan oleh cederanya dua andalan mereka, yaitu Kylian Mbappe dan Edinson Cavani.

Baik Mbappe dan Cavani, keduanya tidak bisa bermain penuh ketika PSG menghadapi Toulouse Ligue 1 pekan ke 3 di Parc des Prince, Senin (26/8/2019) dinihari WIB. Dalam laga yang dimenangkan PSG 4-0 itu, Cavani ditarik keluar di menit ke 14, sedangkan Mbappe ditarik keluar di menit ke 66.

Kedua pemain itu mau tidak mau harus absen beberapa pekan. Setelah diperiksa, Mbappe mengalami cedera hamstring ketika sedang melakukan sprint. Cavani juga mengalami masalah di pinggulnya. Mbappe dan Cavani diperkirakan tidak akan memperkuat timnya di Liga Champions pertengahan September nanti.

Jelas, PSG was-was. Kondisi inilah yang membuat PSG harus berpikir ulang untuk melepas Neymar.

PSG bagaimana pun masih membutuhkan Neymar menghadapi laga-laga selanjutnya.

Neymar kadung dibenci atas pengkhianatan yang dilakukannya, lepas saja. Akan tetapi di kondisi sekarang, Neymar pun masih dibutuhkan.

Dua hal itulah yang mendorong pikiran PSG keukueh membanderol tinggi Neymar tanpa bonus pemain. Kalau segitu mau, silakan. Kalau tidak, Neymar masih di Paris?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun