"Memang sudah ada yang jadi walikota, bupati, anggota DPR, dan lainnya, tapi jadi menteri belum," kata Jokowi.
Jokowi melihat potensi aktivis 98 untuk menjadi menteri ada.
"Bisa saja, kenapa tidak? Bukan saja di menteri, bisa juga di BUMN, di duta besar. Saya melihat yang bersangkutan memiliki kapasitas," ujar Jokowi.
Jokowi menyebutkan di antara aktivis 98 yang hadir terdapat sosok yang tepat yang mempunyai kemampuan untuk itu. Kemampuan yang dimaksud Presiden adalah kemampuan manajerial yang kuat dan kemampuan untuk mengesekusi keputusan dengan tepat.
Tapi Jokowi enggan menyebutkan siapa orang yang dimaksud. Para hadirin pun meneriakkan nama Adian Napitupulu.
"Saya tidak mau menyebut nama dulu, negara membutuhkan kebersamaan kita semua untuk bekerja membangun bangsa," ujar Presiden.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H