Semenit sebelum bubaran babak pertama, Sergio Aguero lagi mencetak gol kedua bagi diri dan timnya sesudah menerima umpan dari Raheem Sterling. Skor menjadi 2-1 untuk City.
Skor itu menjadi akhir babak pertama.
15 menit babak kedua The Citizens melakukan gebrakan, kesempatan datang dari Bernaldo Silva dan Raheem Sterling.
Di menit ke 61, pemain asal Argentina lagi-lagi mencetak gol yang ketiga buat diri dan timnya. Sergio Aguero mencetak hattrick setelah menerima operan yang dikonversi menjadi gol, kendati gol itu berbau kontroversial karena bola mengenai tangan Sergio Aguero. Tapi wasit mengesahkan gol tersebut, City memimpin 3-1.
Waktu tersisa membuat beberapa peluang berbahaya, tapi tidak tercipta lagi sesuatu gol, hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga berakhir, skor 3-1 tetap tak bergeming milik Manchester City.
Dengan hasil hattrick dari Sergio Aguero dan satu dari Laurent Koscielny itu, Manchester City balik lagi ke peringkat kedua dengan 59 poin hanya terpaut dua poin dari pemuncak Liverpool. Sedangkan Arsenal turun ke posisi enam dengan 47 poin.
Manchester City yang super sibuk, dimana masih melakoni empat kompetisi berbarengan, yaitu Premier League, Carabao Cup, FA Cup, dan Champions League, Joseph Guardiola harus bisa mengatur waktu menyeimbangkan kebugaran fisik dan psikis para pemainnya.
Di bulan Pebruari saja mereka akan melakoni partai-partai melawan Everton (7/2), Chelsea (10/2) di Premier League, lalu lawan Schalke 04 (21/2) di Champions League. Lantas, pada 24/2 melakoni partai final Carabao Cup melawan Chelsea.
Jika dibandingkan dengan Liverpool, pasukan Juergen Klopp ini hanya tinggal menjalani dua kompetisi yaitu Liga Inggris dan Liga Champions. Mereka lebih fokus.
Mampukah Manchester City di tangan Joseph Guardiola mendulang sukses di empat kompetisi tersebut?
Satu titian telah dilampaui mereka yaitu balik lagi dan cuma berselisih dua poin dari Liverpool di jalur, dan Manchester City mencatat sejarah empat kali kemenangan beruntun atas Arsenal, termasuk pekan ke 25 EPL musim 2018/2019.