Pertama adalah pada 10 tahun lalu ketika dia mempersiapkan diri untuk Kejuaraan Dunia 2013.
Yang kedua adalah pada tahun 2015 saat dia akan mengikuti Indonesian Super Series dan Australia Open.
Namanya kemudian naik daun.
Pada tahun 2014 Marin merebut medali emas Kejuaraan Dunia di Copenhagen, Denmark.
Setahun berikutnya, dia juga kembali merebut medali emas Kejuaraan Dunia 2015 di Jakarta.
Dengan keberhasilannya itu Carolina Marin menduduki ranking 1 dunia (per 11 Juni 2015)
Dan satu gelar juara dunia lainnya dikantongi dari Nanjing 2018.
Jadi, tiga kali Carolina Marin juara dunia.
Pada tahun 2016 Carolina Marin merebut medali emas Olimpiade Rio de Janeiro.
Di turnamen klasik dan bergengsi All England 2023 ini Carolina Marin (kini peringkat ke-9 dunia) menjadi unggulan ke-7.
Di babak pertama turnamen berkategori Super BWF 1000 dan berhadiah total 1.250.000 USD itu, Carolina Marin akan berhadapan dengan Kirsty Glimour.