Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Shin Tae-yong Gagal Berikan "Pil Pahit" Terakhir Buat Park Hang-seo, Masih Ada Alasan?

10 Januari 2023   10:06 Diperbarui: 10 Januari 2023   12:44 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemain bernomor punggung 5 itu pintar memprovokasi lawan dengan trik-trik kotornya dalam laga.

Seperti pada laga melawan Indonesia, dimana dia kali ini mendapatkan kartu kuning dari wasit asal Jepang setelah menyikut muka Asnawi Mangkualam.

Sebelumnya Van Hau selalu bebas dari sanksi wasit yang seharusnya berujung kartu bahkan kartu merah seperti yang dilakukan di leg pertama kepada Dendy Sulistiawan dan Ricky Kambuaya.

Saat melawan Malaysia di fase Grup B pemain berusia 23 tahun juga melakukan tiga kekerasan kepada Sharul Nazeem yang disikut mukanya.

Dan dua kali kepada Azam Azmi di menit ke 16 dan 56.

Bahkan pelanggaran yang kedua di menit ke 56 seperti yang disebutkan di atas berbuah kartu merah buat Azmi.

Sehingga Vietnam mendapatkan hadiah penalti. Dan menambah gol.

Dalam perebutan medali emas SEA Games 2019 Van Hau juga mencederai Evan Dimas Darmono sehingga cedera parah.

Shin Tae-yong juga harus menepati janji untuk tidak banyak ngomong setelah kekalahan itu.

Dalam konferensi pers sebelumnya, Park Hang-seo mengatakan agar Shin Tae-yong jangan banyak omong jika Indonesia keok.

Shin Tae-yong juga menelan pil pahit saat uluran tangannya ditolak Park Hang-seo usai leg pertama.

Kasihan Shin Tae-yong.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun