Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Bukan Sekadar Doa dan Restu Ibu, Keberhasilan Maroko ke Semifinal Piala Dunia 2022, Usaha Tidak Bisa Dilupakan

16 Desember 2022   09:05 Diperbarui: 16 Desember 2022   10:13 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kedekatan ibu dan pemain Maroko menjadi cerita tersendiri di Piala Dunia 2022 (hitimur.com)

Sedangkan hasil yang dicatat Kroasia di fase grup adalah menang 4-1 atas Kanada, dan imbang tanpa gol dengan Belgia.

Jepang dikalahkan Vatreni lewat adu penalti di 16 besar. Dan Brasil juga lewat adu penalti.

Dari 6 laga yang sudah dilakoni Kroasia di Piala Dunia, Vatreni baru sekali menang di fase normal. Melihat kondisi tersebut, Vatreni masih mempunyai masalah di lini depan.

Kendati pun mereka punya nama-nama pemain seperti Marcelo Brozovic, Mateo Kovacic, dan Luka Modric. Namun tetap saja mereka "terluka" untuk bisa membobol gawang lawan.

Sedangkan Maroko dikenal sebagai tim yang mempunyai pertahanan yang kokoh dan sulit ditembus. Mereka kerap dikenang di Piala Dunia 2022 sejauh ini sering melakukan parkir bus.

Namun kini, seperti apa yang diungkapkan Walid Regragui tadi, dua bek mereka (Nayef Aguerd dan Romain Saiss) sedang cedera dan diprediksi bakal absen.

Selain faktor cedera pemainnya, Walid Regragui juga mengemukakan faktor kurang primanya fisik para pemainnya sehingga kalah dari Perancis.

"Kondisi fisik pemain kami 60-70 persen. Andai 100 persen kami yakin bisa lebih baik," katanya.

Bukan sekedar doa dan restu ibu

Nama Maroko sejatinya kalah keren dari nama-nama wakil Afrika lainnya seperti Senegal, Ghana, atau Mesir, namun Singa Atlas bahkan mencetak sejarah sebagai tim Afrika pertama yang mencapai semifinal Piala Dunia sepanjang sejarah.

Kini nama-nama seperti Youssef En-Nesyri, Hakim Ziyech, atau Achraf Hakimi sudah lebih akrab di telinga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun