Itulah satu-satunya gelar yang diperoleh merah-putih dari Vietnam.Â
Ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi hanya menjadi runner-up setelah kalah dengan skor 16-21 dan 25-27 dari Lui Lok Lok/Ng Wing Yang asal Hongkong.
Pekan lalu Dejan/Gloria juga menjuarai Indonesia International Series 2022 yang digelar di Yogyakarta.
Namun kedua ajang secara berurutan itu bukanlah prestasi pertama yang diraih mereka.
Denmark Masters 2022 yang digelar pada 9-12 Juni 2022 merupakan ajang pertama yang diraih Dejan/Gloria.
Di final Dejan/Gloria menang 21-16 dan 21-19 atas Lee Chun Hei/Ng Tse Yau dari Hongkong.
Ajang yang digelar di Royal Stage, Hillerd, Denmark, itu merupakan pencapaian terbaik pertama yang diraih mereka sejak hidup baru.
Di All England 2022 Dejan/Gloria hanya mencapai babak kedua.
"Bersyukur bisa juara di dua ajang secara berurutan," kata Gloria.
Petualangan selanjutnya Dejan/Gloria adalah Indonesia Masters Super 100 pada 18-23 Oktober 2022.
Ya, Dejan/Gloria tidak ingin terbebani mimpi untuk tampil di Olimpiade Paris 2024 namun melakukan yang terbaik di setiap ajang.