Keok dari Persib di Debut, Javier Roca Akui Posisinya di Singo Edan Panas, Ada Apa?

Javier Roca (bola.okezone.com)

"Jadwal memang sudah ditentukan," kata Javier Roca.

Javier Roca yang dimaksud adalah pelatih anyar Arema FC Malang.

Baca juga: Pertama, Populasi Islam di Inggris Capai 3 Juta Orang pada Masa Ratu Elizabeth II

Baru saja debut sebagai juru taktik Singo Edan, Javier Roca mengalami kekalahan.

Dalam laga lanjutan pekan ke 9 Liga 1 2022/2023 yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (11/9/2022), tuan rumah Arema FC dibekuk tamunya Persib Bandung dengan skor akhir 1-2.

Bukan hanya sekedar kalah, bagi Javier Roca momen itu benar-benar sakral.

Seperti diketahui, pelatih kelahiran Santiago, Chile, 9 Agustus 1977 (45) itu diangkat menjadi tukang oleh Singo Edan menggantikan Eduardo Almeida yang dipecat karena dinilai tidak memuaskan.

Baca juga: Kenangan Manis Ratu Elizabeth II dan The Beatles, Pujian Sang Ratu dan Lagu

Sebelumnya, Javier Roca baru saja juga dipecat Persik Kediri karena melempem, lalu dipungut Singo Edan.

Baca juga: Rekam Jejak Queen Consort, Benarkah Camilla Parker Bowles

Pada laga selanjutnya, di pekan ke 10, Arema justru akan bertemu dengan Persik Kediri pada Sabtu (17/9/2022), dan di pekan ke 11 berhadapan dengan Persebaya Surabaya sepekan kemudian.

Ya, Javier Roca yang kini pelatih Arema akan berhadapan dengan mantan tim yang ditukangi sebelumnya.

"Yang penting harus maksimal," kata Javier Roca.

Bukan apa-apa sebelum penandatanganan kontrak dengan Arema yang 10 bulan, ada syarat tersembunyi yang sedikit diketahui publik.

Jika kalah tiga kali berturut-turut, maka Javier Roca harus otomatis mengundurkan diri.

Termasuk melawan Persib Bandung di pekan ke 9 seperti yang sudah disebutkan di atas, Arema FC sudah mengalami tiga kali kekalahan beruntun.

Di pekan ke 8 Singo Edan keok 0-1 dari Persija Jakarta, dan di pekan ke 7 dari PSM Makassar dengan skor 0-1.

Dengan hasil hingga pekan ke 9 Arema bertengger di posisi ke 11 dengan 11 poin dari 9 laga.

Lebih seramnya lagi, bukan hanya harus out otomatis tanpa diminta manajemen atau Aremania sesudah tiga kekalahan beruntun, namun Roca juga tidak akan menerima kompensasi gaji.

Bukan tidak menyadari, Roca faham betul beban berat nyatanya selalu diemban seorang pelatih menghadapi kondisi tekanan apa pun.

Ayo Roca, masih ada peluang tetap bertahan. Kalahkan lawan-lawanmu berikutnya dengan strategi mu.

Dalam kariernya sebagai pemain, pemilik nama lengkap Javier Leopoldo Roca Sepulveda dikenal piawai dalam mengeksekusi tendangan bebas yang berbuah gol.

Berposisi gelandang, dia banyak malang melintang di sejumlah klub tanah air mulai dari PSMS Medan, Persija Jakarta, Persis Solo, dan sebagainya.

Tercatat tidak kurang dari 87 gol sudah dia ciptakan bersama tim-tim Nusantara tersebut.