Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Semifinal Piala Thomas Indonesia vs Jepang, Ginting Tetap Dipasang sebagai Tunggal Pertama?

13 Mei 2022   10:05 Diperbarui: 13 Mei 2022   12:35 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anthony Sinisuka Ginting yang "pecah telor" mengalahkan 21-12, 25-27, dan 21-17 dari Zhao Jun Peng dari Cina di perempatfinal, Kamis (12/5/2022) menimbulkan pertanyaan apakah pemain kelahiran Cimahi, Jawa Barat, itu akan tetap dipasang sebagai tunggal pertama menghadapi Jepang.

Apakah Ginting memang sudah beradaptasi dengan kondisi pagelaran akbar seperti Piala Thomas? Hal tersebut lantaran Ginting sebelumnya sudah tiga kali kalah ketika melawan Singapura, Thailand, dan Korea Selatan.

Jepang nampaknya akan memasang pemain peringkat nomor dua dunia Kento Momota sebagai tunggal pertama.

Secara head to head Momota unggul atas Ginting dalam 15 pertemuan yaitu 11-4. Sedangkan head to head atas Jonatan Christie, Momota juga masih unggul 5-1 dalam 6 pertemuan.

Pertemuan antara Kento Momota dengan Ginting biasa disebut dengan "Momogi". Menurut Anda siapakah yang sebaiknya dipasang sebagai tunggal pertama, Ginting atau Jojo?

Ginting kalah tiga kali dan "pecah telor" saat menghadapi Zhao Jun Peng dari Cina di perempatfinal, yang menjadi pertanyaan apakah Ginting sudah benar-benar nyetel?

Jika memenangkan satu angka saja dari tunggal pertama ini. Jojo diharapkan tetap on fire di tunggal kedua.

Ganda putra pertama nampaknya Indonesia tetap memasang Kevin Sanjaya Sukamuljo/Muhammad Ahsan yang tampil garang ketika mengalahkan dua gim 21-17 dan 21-16 "tiang listrik" Ou Xuan Yi/Liu Yu Chen.

Kevin yang dipasangkan dengan Ahsan sudah terbukti mengacaukan permainan Yi/Chen. Hal yang sama bisa terjadi atas Takuro Hoki/Yugo Kobayashi yang peringkat nomor 4 dunia.

Jika dua ganda putra Indonesia dapat meraih dua angka, maka satu angka lagi dapat dicuri dari tunggal putra.

Selain Kento Momota, Jepang masih punya Kanta Tsuneyama yang berperingkat 15 dunia. Rekor pertemuan antara Jonatan dengan Tsuneyama adalah 4-0 untuk keunggulan Jojo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun