Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Trisuci Waisak, Mengenal Tiga Peristiwa Penting di Balik Hari Raya Umat Buddha

13 Mei 2022   11:07 Diperbarui: 16 Mei 2022   07:37 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Trisuci Waisak 2566 BE (suara.com)

Waisak sendiri merupakan salah satu nama bulan di India. Yakni bulan kelahiran Siddharta Buddha Gautama, bulan yang dalam perkembangannya menjadi bulan yang sangat istimewa bagi umat Buddha dimana Buddha lahir, sempurna, dan wafat.

Pangeran Siddharta lahir pada tahun 623 SM, mencapai kesempurnaan agung pada usia 35 tahun (588 SM). Dan Sang Buddha Gautama wafat dalam usia 80 tahun pada tahun 543 SM.

Hari Raya Waisak ini disebutkan dengan Vesak di Srilanka, Singapura, dan Malaysia. Inggris mengenalnya sebagai Vesak Day. Thailand dengan Visakha Bucha.

Kata Waisak ini berasal dari bahasa Sansekerta Waishakha. Orang Pali di India menyebutnya Wesakha.

Ya, itulah sebabnya "Hari Buddha" ini ditambahkan Trisuci di depannya.

Buddha Gautama mendapatkan Empat Kebenaran Mulia setelah mencapai Penerangan Sempurna tuntas bersemedi dibawah pohon Bodhi (sejenis pohon beringin) yang ada di India.

Empat Kebenaran Mulia itu adalah Dukkha, Dukkha Samudaya, Dukkha Niroda, dan Dukkha Nirodha Gamini Patipada Magga.

Dukkha (bahasa Sansekerta) artinya duka atau penderitaan dalam Bahasa Indonesia. Memang kata duka dalam Bahasa Indonesia itu merupakan kata serapan dari bahasa Sansekerta.

Kenyataan memang ada Dukkha.

Kenyataan ada penyebab Dukkha.

Kenyataan Dukkha bisa dilenyapkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun