Juragan 99Â yang dimaksud adalah julukan dari bos Arema Gilang Widya Pratama.
"Saya suka Indonesia, saya suka Arema FC dan lingkungannya,saya suka semua orang disini. Kini tergantung bos dan agen saya. Arema adalah tim pertama saya," kata Maringa.
Adilson Maringa senang dan berbahagia dengan musim pertamanya di Indonesia dengan Arema FC.
Betul apa yang dikatakan pemain yang berpostur 194 cm itu, Arema FC merupakan tim Indonesia pertama yang dibelanya. Sebelum berlayar ke Indonesia, Maringa main untuk tim Liga 2 Portugal, Vilafranquense.
Juni 2021 adalah hari pertama dia bergabung dengan Arema FC, tim pertamanya di Indonesia.
Kepalang jatuh hati dengan Indonesia, Maringa mengatakan jika ada tawaran dari PSSI untuk naturalisasi, maka dia siap membantu Garuda.
Namun dia ambigu apakah cita-citanya untuk membela Garuda itu akan kesampaian karena dia melihat banyak kiper-kiper Indonesia lain yang apik. Kesempatan untuk itu kecil saja.
"Kalau menang ada kesempatan. Tentu saya senang. Ini bagus untuk saya dan Timnas Indonesia," kata Maringa.
Belum pastinya apakah Juragan 99 akan memperpanjang kontraknya, Maringa tentu sedang menantikan klub mana lagi yang akan memberikan tawaran kepadanya. Sebagai bagian dari masa depannya.
Apakah Arema masih menjadi tim pertamanya di Indonesia?
Menengok lebih jauh ke belakang, Wikipedia menyebutkan tim-tim lain yang pernah dibela Maringa adalah Deportivo Alves (Portugal), Pinhalnovense, Mogi Mirin, dan lain-lain.