Keberhasilan kerupuk Sidoarjo promosi ini dilatarbelakangi oleh seorang sosok, yaitu pelatihnya Zein Al Hadad.
Zein Al Hadad mengungkapkan hampir-hampir dirinya tak percaya pada apa yang terjadi, tim asuhannya berhasil promosi ke Liga 2 musim depan.
Karena menurut mantan pemain Niac Mitra Surabaya itu Deltras Sidoarjo merupakan tim yang paling akhir dalam persiapan di putaran nasional Liga 3.
"Tentunya bersyukur naik ke Liga 2," kata pelatih berdarah Arab itu.
Sejatinya Deltras Sidoarjo merupakan "tim yoyo". Sebuah istilah untuk tim yang naik turun degradasi.
Selain Niac Mitra, Al Hadad juga merupakan bagian dari Persija Jakarta pada kurun 1980 hingga 2000an.
Mamak Al Hadad (panggilan akrab Zein Al Hadad) dikenal sebagai seorang sosok yang haus gol pada eranya.
Mamak Al Hadad juga berkontribusi ketika Niac Mitra mengalahkan raksasa Inggris, Arsenal, dengan skor 2-0.
Mengingat keberhasilannya mengantarkan kerupuk Sidoarjo promosi ke Liga 2, besar kemungkinan kontraknya akan diperpanjang oleh Deltras Sidoarjo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H